Tuesday, February 14, 2006

Happy Valentine's Day

14 Februari
Dimana-mana berbau pink, dimana-mana orang menawarkan bunga. Bahkan di pinggiran jalan bunga2 dengan warna pink dijual hampir tiap di perempatan rambu lalu lintas.

'Happy Valentine'
Salah satu email dari seorang sahabat masuk dalam inboxku.
'Happy Valentine'
Greeting dari teman chatting juga memenuhi inboxku.

Dimana-mana orang menebar senyum dan berkata 'Selamat hari valentine'

Tahun lalu aku pernah membahas di blog ini juga tentang sejarah valentine, tentang makna, tentang bagaimana valentine bisa dirayakan di seluruh dunia.
Jadi tahun ini aku hanya ingin mencoba mengerti maksudnya.
Apa iya sih valentine hanya milik segelintir orang yang menamakan diri tertimpa racun asmara dan cinta, apa benar hanya boleh dirayakan oleh sepasang kekasih?
Katanya hari kasih sayang, berarti artinya luas kan?
Bahkan seorang anak kecil boleh merayakannya bersama orang tua.

Yang gak aku ngerti lagi tuhhh keidentikan valentine menjadi salah kaprah.
Valentine yang katanya hari kasih sayang arahnya jadi gak karuan.
Semalam aku lihat salah satu stasiun televisi yang membahas tentang perayaan valentine. Dikisahkan seorang gadis metropolis, yang terbuai dengan keromantisan sang kekasih dengan memberikan coklat, bunga, dinner di hari valentine. Iapun mengiyakan ketika kekasih mengajak ke hotel. Dan di sana ia meyerahkan keperawanannya, demi sang cinta pada kekasih.
Lagi-lagi keperawanan ia sangkut pautkan dengan moment valentine.

Dan...akhirnya Valentine menjadi salah satu faktor penting perayaan sebuah kebutuhan biologis pasangan metropolis.

Bagaimana menurut teman-teman? Apakah anda merayakan valentine bersama kekasih, suami/istri, anak, ortu dan sahabat?

Happy Valentine!!!
Selamat datang di dunia kasih sayang yang sebenarnya, jangan yang biologis ya!!!