Thursday, December 22, 2005

Libur tlah tiba...

Asyikkkk (lonjak-lonjak girang) *smile lebar* besok libur!
Libur tlah tiba..libur tlah tiba .. sambil menyanyikan lagunya si Tasya ;)
Jangan pada ngiri ya?
Mulai besok, tepatnya tanggal 13 Desember 2005 - 2 Januari 2006 aku tidak akan bekerja dan tentunya tidak nge-net, karena menikmati libur natal dan tahun baru.

Yaaaa begini enaknya di Universitas, kekekeke...lebaran dapat libur 10 hari, natal tahun baru juga 10 hari.

Sekalian mengucapkan :

MERRY CHRISTMAST 25 Desember 2005

and

HAPPY NEW YEAR 1 Januari 2006


tentunya bagi siapa saja yang merayakannya.
Semoga damai Natal menyertai setiap langkah teman2 dan semoga di tahun baru 2006 ini kita bisa meraih apa yang belum kita raih di tahun 2005.

Dan akhirnya ....
Sampai jumpa di tahun depan. Mohon maaf jika di tahun 2005, aku punya banyak salah :)

Friday, December 16, 2005

Ttm

aku punya teman
teman sepermainan
dimana ada dia selalu ada aku

dia memang manis
dan juga baik hati
dan dia slalu ada waktu
untuk membantuku

namun aku bingung
ketika dia bilang cinta
dan dia juga katakan
tuk ingin jadi kekasihku

cukuplah saja berteman denganku
janganlah kau meminta lebih
kutak mungkin mencintaimu
kita berteman saja
teman tapi mesra

aku memang suka pada dirimu
namun aku ada yang punya
lebih baik kita berteman
kita berteman saja
teman tapi mesra

*** +++ *** +++ *** +++

Pasti semua udah pada tahu lirik lagu tersebut. Lincah, menggelitik dan terlihat nakal. Teman tapi mesra yang bahasa gaulnya disingkat ttm, sebenarnya sih udah merupakan istilah lama, tapi sejak lagu baru Ratu muncul ttm kembali lagi bergema dari mulut ke mulut.

Terkadang gak terasa aku juga sering menggerakkan badanku mengikuti irama lagu ini. Swear, memang lagu ini sangat lincah dan membuat badan tertarik untuk digerakkan.
Mulutkupun mengikuti lirik lagu itu.

"Kemarin tuh sapa si ra?" aku tanya rara temen aku.
"Oh itu sih ttm aku ;)"
"Lho bukan pacar kamu?" aku masih bingung.
"Pacar atau bojo aku lagi di luar kota, jadi jjs sama ttm lumayan kan ada yang traktir"
"Tapi kok mesra gitu sih?"
"Namanya aja ttm, ya mesra dong!"
Aku bengong aja.

Aku bertanya pada dua teman.
"Apa yang membedakan ttm dan selingkuhan? Aku rasa ttm sama aja dengan selingkuhan."
"Jelas beda dong rin, kalau ttm tuh ditunjukkan di muka umum. Kalau selingkuhan kan sembunyi2."

Nah lhooooo, apakah teman2 di sini punya ttm?
Apa bedanya ttm dan selingkuhan? Hayoooo sapa bisa jawab?

Tuesday, December 06, 2005

Kulihat cinta di hatimu

- Aku -

Aku ini buruk, jika dibanding yang lain
aku ini hitam, warnaku tak seputih awan cerah
aku miskin, semiskin peminta-minta
aku tiada pantas dicinta

Aku penuh luka, goresan dan kuman
bahkan aku penuh dosa
aku layak dibuang di comberan
aku tiada pantas dimaafkan

- DIA -

Aku tahu kau buruk
aku mengerti warna kulit dan keadaanmu
aku faham kau merasa tak pantas dicinta
tapi aku selalu akan mencintamu
dengan semua kekuranganmu

Aku tahu kau penuh luka
dosamupun terlampau besar
tapi aku ingin selalu mencinta
dan memberikan ampunan seluas samudera

- Aku -

HatiMu begitu bersih
Aku melihat cinta di hatiMu
Aku melihat kesejukan
Mengapa?

- DIA -

Karena kau ciptaanku
Aku selalu ingin menjaga ciptaanku
dan melihat ciptaanku berjalan pada jalan lurus.

+++ _____ +++ _____ +++ _____


Aku sering melihat sinetron di beberapa channel televisi, yang mengisahkan seorang anak durhaka yang menendang ibunya. Akhirnya ia mati disambar petir. Seorang dokter yang demi uang rela melakukan aborsi terhadap beberapa pasiennya, yang memang sangat menginginkan kandungannya digugurkan. Dan dokter tersebut mati dengan tidak tenang, karena kuburnya dikerubungi lebah. Seorang istri yang selingkuh dari suaminya, dan akhirnya ia mati dengan tubuh membusuk.

Aku menjadi bertanya-tanya, "Sekejam itukah Tuhan?"
Bukankah Tuhan Maha Pengampun, Tuhan Maha Pengasih...Ampunannya sangat luas..
Aku bertanya-tanya, "Benarkah tiada kesempatan bertobat bagi mereka yang berdosa?"

Ilustrasi coretanku hanya ingin menunjukkan, bahwa sebenarnya Tuhan tidak sekeji itu.
Ia sungguh berhati mulia.

Mungkin sinetron itu dibuat, untuk menakuti-natuki penonton agar tidak melakukan perbuatan buruk tersebut. Tetapi akhirnya setiap orang yang melihat, bahkan beberapa teman yang ikutan nimbrung di rumah sempat celetuk " Mosok se seperti itu?"

Alangkah lebih enak ditonton, jika pada endingnya si 'pendosa' tidak mati dengan mengerikan... tetapi endingnya si 'pendosa' bertobat dan kembali ke jalan benar.

Ya tapi aku bukan sutradara, kekekeke....hayooo siapa yang mau bikin film macam begitu?
Gak boleh protes, ini hanya pendapat pribadi :)

Thursday, December 01, 2005

ICQ freak

Tahun 2002, ketika awal bekerja aku merasakan senang mendapatkan suasana baru. Pegang komputer yang lengkap dengan fasilitas email dan internet. Setiap hari bisa dipastikan selalu browsing, mencari hal2 baru. Setiap hari gak bosen-bosennya forward mail yang lucu2, yang aneh2 ke teman2.

Bahkan aku mulai merambah ke chatting. Maniak...gilaa dan aku bilang kecanduan. Gimana gak? Setiap hari aku akan selalu online di yahoo messenger, jika tidak ada kesibukan kerja.

Hingga suatu hari, salah seorang teman memperkenalkan padaku suatu situs unik. Messenger + Free sms. Wuiiihhh langsung aja aku download.. dan aku mulai asyik dengan dunia baruku yaitu ICQ.
ICQ pada tahun itu emang sik..sikk asik. Selain bisa chat, bisa sms dan bisa terima reply sms di komputer.
Gilanya, aku gak canggung-canggung cerita ke boss ketika si boss nyari di internet tentang free sms. Ceritanya sih si boss butuh kirim banyak sms untuk pemberitahuan rapat, dsb, dsb.
Bahkan aku sempat download ICQ di komputernya Boss.

Suatu saat aku mulai kecewa dengan ICQ, karena ternyata udah gak bisa sms lagi untuk arial indonesia..pokoknya sangat sulit deh..
Sejak saat itu aku menghilangkan ICQ dari hidupku dan tentunya dari komputer aku he..he..

Nah sekarang aku rindu lagi pada ICQ...tapi tetep aja masih gak bisa buat sms.
Yahoo sih juga bisa, tapi khusus bisa dikirim buat pengguna telkomsel kan?

Siapa yang tahu sebab kenapa ICQ kok gak bisa pake sms? Adakah yang pernah maniak ICQ juga?

Waduhhh sorry nihhh habis gak ada lagi yang dibahas. Sejak hamil, hobby tulis menulis, gak hobby ngarang, apalagi bikin tema yang siipp gitu ;)

Salam dingin-dingin dari surabaya

Monday, November 21, 2005

Teknologi

Melihat pesatnya teknologi sekarang ini, patut disyukuri dan tentunya patut berbela sungkawa. Sengaja ataupun tidak sengaja teknologi ternyata punya dampak positif dan negatif di kehidupan masyarakat kita.

Sebut saja televisi. Dahulu waktu aku masih duduk di bangku SMP, di desa nenek aku Ponorogo, belum ada listrik. Sehingga yang mempunyai televisi hanya nenek aku, itupun memakai tenaga accu. Tetapi aku selalu senang walaupun tidak ada listrik, gimana gak? Masyarakat hampir seluruh desa, berbondong-bondong datang melihat televisi di rumah nenek, apalagi itu kalau ada ketoprak, wayang orang atau wayang kulit. Waktu itu hanya TVRI saja, yang menjadi chanel satu-satunya informasi.

Lama-kelamaan, listrik mulai merambah masuk desa. Kemampuan hidup masyarakat pedesaan semakin meningkat, karena banyak yang bekerja sebagai TKW di Malaysia dan Singapore. Sehingga setiap rumah punya televisi, berwarna lagi. Dan kini setiap rumah punya VCD.

VCD menjadi alternatif hiburan kedua, selain televisi. Karena orang menjadi tahu tentang film2 terkini, bahkan bisa berkaroeke untuk menghibur hati tanpa perlu pergi ke NAV. Tetapi pada kenyataannya VCD juga menjadi alternatif untuk menonton hal yang tidak ditanyangkan di televisi misal aja Film porno.

Bela sungkawaku tertuju atas berbagai media yang menayangkan tindak kejahatan seorang anak SMP atau SMU yang melakukan pemerkosaan/pencabulan terhadap anak di bawah umur. Dan tentunya, lagi-lagi alasan utama mereka melakukan itu karena nafsu yang tidak kuat setelah menonton VCD Porno.

Dan sekarang ini artis2 Indonesia kita dibuat kewalahan dengan keberadaan teknologi. Sebut saja almarhumah Sukma Ayu... gambar dirinya saat bermesraan dengan B'jah tersebar dengan cepatnya di internet. Dan sekarang ini foto penyanyi kenamaan Mayangsari dengan anak mantan orang nomer satu di Indonesia. Lalu rekaman tayangan di trans TV (canda malam), Tiffana Dewi mengalami kecelakaan penampilan tak terduga ketika melawak dengan Tessi dan Tukul. Semuanya cepat sekali menyebar di internet.

Internet dan HP berkamera ataupun Handycame ternyata membawa dampak buruk juga, bagi para artis yang saat ini merasa menjadi sorotan.

Tapi akhirnya aku menarik satu benang kesimpulan...
Bahwa positif dan negatifnya teknologi terhadap hidup kita, tergantung kita menyikapi dan tergantung cara kita menggunakannya.
Contoh aja beradegan mesum dengan kekasih, janganlah sampai mendokumentasikannya pada handycame or HP berkamera, masih banyak tangan2 yang suka menyebar berita yang mereka anggap hot dan terkini.
Aku lebih suka menggunakan internet kantor untuk nge-blog ;)
Seandainya aku punya HP berkamera, orang pertama yang aku foto adalah baby kecil yang kunanti ;) (sayang belum pernah terpikir untuk membelinya)
Aku lebih suka nonton dan mendengarkan lagu2 klasik, coral atau choir..yang kata buku bisa merangsang pertumbuhan otak janin di dalam perut..;)

Dan bagaimana denganmu friends?

Selamat menjalani hari Senin dengan suasana mendung dan dingin ;)

Monday, November 14, 2005

Kenangan Eka

Image hosted by Photobucket.com
Foto di Box Foto di mall, saat kita bolos
Image hosted by Photobucket.com
Foto di studio Indosiar, saat study tour di jakarta

Eka,
Teman dekat saat kuliah ..
Teman curhat ..
Teman bercanda ..
Teman mbolos kuliah dan hengkang pergi ke mall ..

Eka, Zita dan ririn
teman-teman bilang seperti perangko yang gak bisa dipisahkan
kemana-mana bertiga
hingga fotopun mintanya cuma bertiga

29 Oktober 2002
Eka pergi tanpa berpamitan
Tipes yang sudah menyerang di otaknya tidak ia kabarkan pada teman2 terdekat
Padahal Juni 2002 kita baru aja wisuda
Kita baru aja tertawa dengan memakai baju kebesaran wisuda
Kita baru aja gembira, karena udah menyelesaikan kuliah

Dan tahun ini,
aku lupa menengok makam eka ...
aku merasa bersalah, tapi semoga ia faham

Back lagi di sini friends, dengan kenangan bersama Eka.
Foto eka, yang punya tahi lalat besar di dagu :)

Wednesday, October 26, 2005

Long holiday :)

Mo lebaran ya?
Gak terasa....

Mengucapkan :

Selamat Hari Raya Idul Fitri
Mohon maaf lahir dan batin

Jika selama ini postingan, comment dan kata2 aku menyinggung perasaan baik yang disengaja mmaupun tak disengaja aku mohon maaf yang sebesar-besarnya!

Sekalian mohon diri dulu untuk tidak posting dalam beberapa hari mengingat waktu libur yang cukup panjang yaitu tanggal 31 Oktober 2005 - 10 Nopember 2005.

Have nice long holiday....

Semoga lebarannya menyenangkan ya...aku tunggu cerita2 lebarannya berikut lengkap dengan kuenya :)

Wednesday, October 19, 2005

Test Pack

Baca judul di atas, pasti mikirnya ke Novel Ninit yang terbaru kan?
Judul test pack novel ninit memang sedang menggaung, tapi sayang sekali aku belum punya kesempatan untuk membeli novelnya atau sekedar mendapatkan pinjaman dari seorang teman. Aku harus gigit jari dulu tiap baca review ceritanya dari beberapa teman :)
Intinya... aku belum mengerti jalan cerita dari 'test pack', tahunya yaaa dari review teman2 sih

diva : mbak gw positif hamil
aku : hamil? udah test pake test pack belom?
diva : udah, begitu telat tiga hari langsung deh dan hasilnya positif
aku : Congratulation! Selamat menjadi calon ibu deh :)

eva : aku tuh rin, udah test pake test pack ketika telat seminggu
aku : terus hasilnya?
eva : positif, tetapi ketika aku bawa ke dokter hasilnya negatif
aku : ah masak test pack bisa salah sih?
eva : dokter bilang sih emang kal mendekati haid cenderung ke positif
aku : emang dilihat darimananya?
eva : kan di USG sih rin... gpp mngkin belum rejekiku.

aku : zit, gimana udah isi belom?
zita : belom, tadi ku test pake test pack hasilnya negatif
aku : tapi telat gak lho?
zita : telat, dan sekarang keluar tapi gak seperti biasanya
aku : periksa dong ke dokter
zita : iya, kamu sendiri gimana?
aku : entah aku ragu2... 3 kali aku test kok hasilnya positif terus ya?
zita : ehhh itu pasti bener lhooo udah tiga kali lagi! kenapa ragu?
aku : ada teman yang hasilnya negatif ketika dibawa ke dokter
zita : kita sama2 ke dokter, sapa tahu kita bisa hamil sama2 :)

aku : Zit, dokter bilang positif usia kandungan 6 minggu
zita : rin aku juga positif usia satu bulan
diva : mbak, usia kandunganku 2 bulan..berarti ntar cuti hanya selisih 2ming :)

Hayooooo kaget ya?
Ririn hamil?
Yup right, sekarang aku lagi berbahagia...gimana gak sih?
Bayangin aja pernikahan sudah berusia 2.3 tahun, sang ortu aku mengharapkan diriku bisa memberikan hadiah cucu. Dan kini, penantian panjang tiba2 berubah menuju perubahan tak terduga. Aku merasa mendapat Miracle yang tak ternilai dariNya.

Kegiatan yang berhubungan dengan fisik, loncat2 dan harus mengeluarkan keringat dilarang keras untuk diikutin.
Makananpun diawasin, hinggu minum vitamin pun diingatkan.

Kemarin aku masih merasa kuliah, aku masih seorang remaja yang suka ngeceng di mall.
Kemarin aku masih merasa menyukai goyang dari music house remix disco dengan gaya norak meniru britney.
Kemarin aku masih menyukai berkumpul dengan anak2 SMU membicarakan tentang pacar2 mereka, ulangan mereka.
Kemarin aku masih suka naik turun tangga dengan terbahak-bahak keras bahkan meloncat hingga 3 trap.

Dan sekarang aku telah menjadi calon ibu :)
Dan sekarang ada kehidupan di perut aku :)

Thanks God for your Miracle!

Test pack yang aku beli ternyata benar2 teruji dan terbukti (merk rahasia ya!!)
Yang pasti sudah terjual bebas di apotik seluruh Indonesia :)

Saturday, October 15, 2005

Dana Kompensasi

"Ya aku gak tanda tangan, nama yang dicantumkan termasuk orang mampu. Rumahnya bagus punya motor lagi." si kakak ponakan pusing mikirin dana kompensasi yang notabene nama-namanya harus ditandatangi dia sebagai ketua RT.

Aku sendiri gak tahu mesti bilang itu adalah "ide bagus" atau "ide gila" segala hal yang berkaitan dengan dana kompensasi.
Pemerintah bilang subsidi bbm dihapuskan karena dialihkan untuk dana kompensasi untuk masyarakat miskin.
Kalau aku memilih alangkah baiknya tidak ada dan kompensasi, alangkah baiknya jika dana tersebut digunakan untuk subsidi bbm dan hasilnya bisa dirasakan masyarakat luas.

Bagiku sendiri, menurut pemikiranku sendiri dana kompensasi justru menimbulkan adanya korupsi yang kuat.
Bukti aja adanya pengadaan alat-alat atau obat-obat untuk mencegah flu burung, dana nya aja diselewengkan alias dikorupsi.

Melihat berita di televisi, mendengar berita di radio or searching berita di internet..ternyata dana kompensasi menimbulkan konflik besar di masyarakat.
Rakyat miskin berebut hingga ada yang tewas, rakyat yang kaya tidak terima mengembalikan kartu miskin yang selayaknya buat mereka yang tidak mampu. Pemerintah menimbulkan konflik rumit di masyarakat. Uang yang per bulannya 100 ribu dan diberikan per tiga bulan hanya selama setahun saja, menjadi rebutan seolah-olah harta karun berharga senilai milyatan rupiah.
Mungkin bagiku yang sudah bekerja uang 100ribu sangat sedikit, tapi bagi mereka yang kekurangan sangatlah banyak.
Tetapi apalah artinya uang segitu? kalau kebutuhan bahan pokok sendiri naiknya berlipat-lipat?

Anggap saja aku membeli beras yang termurah dengan harga 3500 per kilo dan aku membelinya 10 kilo maka uang yang kukeluarkan udah 35.000
Aku juga membeli gula seharga 6000 perkilo sebanyak 5 kilo.
dan terakhir beli telor 5kilo dengan harga 7000 rupiah. Maka uangku yang 100 ribu tadi cuma dapat 3 bahan tersebut.
Padahal orang hidup per bulan kan gak cuma cukup seratus ribu?

Dan aku tidak menyalahkan keputusan orang-orang yang akhirnya beralih ke cara lama yaitu memasak menggunakan kayu bakar. Minyak gas saja sekarang sudah 2000 itu harga resminya dari pemerintah, nah ke toko2 jadinya kan udah 2500.

Pemerintah udah teriak-teriak..."Masyarakat disarankan menghemat pemanfaatan BBM!!!!"
Gila gak sih? Enak sih tinggal bicara, gimana yang pekerjaannya seperti teman aku yang notabene sales or seorang collector? tiap hari dia butuh bensin untuk menagih di beberapa customernya.
Mereka minta masyarakat ngirit..gimana dengan mereka sendiri? Mereka sih enak, mobil dinas dapat, rumah dinas dapat, gaji dapat...bensin gak perlu mikir, lalu rakyatnya nih gimana lagi suruh berhemat?

Intinya nihhhh aku sedihhhh dan makin sedihhh banget lihat negara ini, habis kenaikan bbm, bom bali dan sekarang ribut dana kompensasi sampe bunuh-membunuh.

Prihatin banget deh, sorry friends gak pernah update..masih sibuk :)

Met weekend!

Friday, October 07, 2005

F S

Eny : Rin, dapat kenalan gak di FS?
Aku : ya mesti punya kan?
Eny : Maksud aku yang sampe minta nge-date, minta ketemu?
Aku : Gak...kan di FS status aku dah married..
Eny : Oh gitu ya? Kemarin ada yg minta no. HP aku segala
Aku : Bagus dong..berarti lagi laku ;)
Eny : Tapi takut kan.. kalau ketahuan pacarku gimana?
Aku : Ya udah ubah aja status kamu jadi 'punya pacar!!' jgn single


Rani : Kalau si Aldo ternyata orang wow bikin aku horny.
Aku : Aldo kenalan u di FS?
Rani : Yup .. kita udah ketemuan. Terus dengan Sony juga.
Aku : Kalau ketemu gitu ngapain?
Rani : Jangan salah rin, status aku msh jomblo.. FS adlah saran untuk mencari kekasih.
Aku : Nggak bosan setiap hari FS- an terus?
Rani : Nggak tuhh, karena setiap hari selalu aja ada cowok di FS ku
Aku : Hebat! *sambil tepuk tangan*
Rani : Pasang foto yang paling imut, pasti banyak cowok ingin jd temen di FS.

Terus terang...waktu Friendster / FS rame dibicarakan, aku langsung penasaran. Ingin mencoba.. dan register..mulai cari2 teman. Tapi sekarang kok sudah bosan. Terus di FS aku suka cari para penulis, para novelis..karena aku suka banget baca novel dan mungkin aku bisa menimba ilmu menulis dari mereka. Sedangkan untuk pertemanan, aku jarang banget hunting, or sampe kayak beberapa teman yang selalu add cowok2 yang dianggap menarik ;)

FS bikin bosan aku dengan alasan simple banget :
1. Loadingnya lambaaaaat banget dari kantor aku.
2. Mungkin karena aku gak punya motivasi tentang cowok2 ganteng? he..he..
3. Mungkin karena blognya juga gak bisa dibikin kreatif layaknya blogger..
4. Mungkin karena aku 'terlalu kuper'..hua..hua..abis temennya gak sampe 100 ;)
5. Intinya bosan...bosan... dan bosan...

Aku sampai gak habis pikir, gimana ada seorang teman yg gila FS. Setiap hari, detik, menit, jam selalu FS. Sepertinya hidupnya akan aneh jika tanpa FS.
Kehidupan percintaanyapun dari FS,he..he.. dari cowok satu yang ternyata udah punya cewek, berpindah ke cowok lain.

Wahhh...dunia Friendster benar2 seperti magic yang membuat seseorang seperti kecanduan narkoba.

Hayoooo...siapa yang sampai kecanduan FS?

Met berpuasa (bagi yang berpuasa), met weekend...dan akhirnya buat ririn met menunggu liburan lebaran yang masih tiga minggu lagi.
Hihiiii....gak sabar nunggu liburan 10 hari ;)

Friday, September 30, 2005

Antri BBM

Besok, menurut semua media entah itu cetak, electronic maupun internet..akan ada berita mengguncangkan buat seluruh masyarakat Indonesia.
Berita yang tak lain dan tak bukan 'KENAIKAN BBM'.
Yang artinya :
1. Ongkos pengeluaran tiap bulan dipastikan membengkak
2. Harus pintar hemat
3. Semakin banyak masyarakat miskin
4. Bahan kebutuhan pasti meningkat, dan semakin pusinglah kepala tiap orang ;)
5. Mencari uang sangatlah susah, dan membuangnya akan cepat sekali dalam sekejap ;)

Kemarin di Grahadi Surabaya ada 'DEMO'
Kemarin di Surabaya dimana-mana POM BENSIN selalu FULL
Kemarin di Surabaya harus antri setidaknya setengah jam untuk bisa mendapatkan barang yang bermanfaat buat minum kendaraan.
Dan kemarin di Surabaya masyarakat seperti resah dengan info akan naiknya BBM. Masyarakat bergumam, berbisik, membicarakan apa yang akan mereka alami di masa datang dengan BBM yang terus melambung harganya.

Mencari kabar dari Internet, katanya BBM naik bukan hanya di negara Indonesia. Di Negara belahan dunia-pun semua harga BBM melambung.
Negara yang termahal untuk membeli BBM adalah Amsterdam, yang menurut info hampir 18 ribu rupiah per liternya.
Sedangkan di USA per liternya Rp 7.047.
Nah, tapi mata uang mereka kan pake dollar?
Mata uang mereka nilainya lebih tinggi dari mata uang Indonesia.

Dan pemerintah benar-benar bisa meyakinkan masyarakat bahwa subsidi harga BBM nantinya akan dijadikan sebagai dana KOMPENSASI bagi rakyat miskin di Indonesia.
Juga dana pendidikan bagi sekolah2 miskin di Indonesia.
Pertanyaannya : Apakah dana tersebut dapat dipastikan sampai ke rakyat yang benar2 membutuhkan?
Yaaaa..kita lihat saja janji2 pemerintah.

Dua malam lalu, ketika aku melihat televisi..si pembawa acara
'berita kriminal' berucap "Dua hari menjelang kenaikan BBM...tindak
kriminalitas meningkat dua kali lipat"
Nah apa hubungannya? Ya pastilah ada hubungannya.
Jenjang kehidupan jadi begini :
- Masyarakat menengah (sederhana) ==> jadi agak miskin
- Masyarakat setengah miskin ==> jadi miskin
- Masyarakat miskin ==> jadi tambah miskin
- Masyarakat miskin paling miskin ==> jadi gak punya apa-apa

Sedangkan situasi di Indonesia :
- Mencari pekerjaan sudah semakin sulit
- Harga pendidikan mahal, sedangkan perusahaan selalu menerima embel2 sarjana
- Untuk mempertahankan hidup yang semakin mahal, membutuhkan uang

Akhirnya, keterpaksaan menimbulkan perampokan, pencurian bahkan menjadi pembunuhan :)

BBM memberikan imbas pada keseluruhan aspek kehidupan. BBM naik, ongkos transportasi naik, sembako naik, mau makan siang yang awalnya di kantor 4500 menjadi 7500, semuanya terimbas karena kenaikan BBM.

Lalu apa guna antri hingga nunggu satu dua jam? Toh besok, kita akan menikmati kenaikan BBM bukan hanya satu or dua jam, tapi seterusnya...entah kapan, setahun mungkin - dua tahun mungkin, atau mungkin terus naik?

Semoga kita bisa mempertahankan hidup di tengah mahalnya kebutuhan untuk mengganjal perut kita ;)

Yang lagi prihatin dengan kenaikan BBM

Saturday, September 24, 2005

Curang

Melihat sinetron Indonesia sekarang ini terus terang aku bosan. Rata-rata kalau laris, banyak dilihat pemirsa, selalu jadinya dipanjang-panjangin. Isinyapun tak jauh dari perebutan pacar dan harta. Kadang yang bikin aku jengkel itu, percontohan karakter yang sengaja diciptakan dalam sinetron.

Contoh aja sinetron Tangisan Anak Tiri, di situ si Dea Imut harus menghadapi kelicikan saudara tirinya. Jadinya aku mikir gini... apa iya sih di dunia nyata gini ada anak kecil yang bisa sejahat dan selicik seperti itu?
Apa iya sih manusia-manusia sekarang sudah begitu culasnya dan begitu liciknya meraih segala sesuatu?
Lihat aja kisah Anakku bukan anakku... di situ sang pembantu rumah tangga sengaja menukarkan anaknya dengan anak majikannya, supaya anaknya bisa hidup enak jadi orang kaya. Sedangkan anak tuan/nyonya-nya sengaja disia-sia.
Dan akhirnya aku jadi mikir... apa ya sih sekarang ini udah gak ada sisi yang dinamakan kebaikan?

Kalau di luar negeri namanya film anak, yaaaa asli untuk anak-anak. Contoh aja Home alone, dunia choklatnya si Charlie, teletubies, dora (apalagi ya?). Jadi di sana, anak benar-benar dibawa untuk berimajinasi dan berfantasi. Begitujuga novel contoh aja Novel Pipi si kaus kaki panjang.

Oh iya tentang curang, licik dan sejenisnya aku punya cerita lucu tentang keponakanku.
Papanya nih tobat banget dengan sikap dan tingkah lakunya. Selly duduk di kelas II SD tapi badannya fuiiiihhh ndut banget. Jadinya pakaian seragam pramukanya aku coba pas di badan aku. Jadinya kalau aku main ke rumah si selly, aku tinggal pinjam baju dan celana pendeknya. Selly nih alergi banget sama semua makanan yang berbau susu dan coklat. Jadi papa mamanya extra ketat mengawasi berbagai makanan yang dia makan.

Yang bikin sebel itu, porsi makannya yang wuiiih besar banget. Untuk ukuran aku, soto satu mangkok tuh aku udah kenyang banget. Tapi si Selly habis makan soto, masih ngelaba makanan orang2 di sekitarnya.
Pernah suatu ketika papanya gak kasih uang saku, supaya ia diet dan gak jajan. Ternyata si selly gak kekurangan akal, dia bawa rautan pensil besar. Ia menawarkan jasa merautkan pensil teman-temannya dengan imbalan 500 rupiah untuk satu pencil. (Gila gak? cerdik juga kan?)
Terkadang dia gayanya sok mau membelikan teman2 cowoknya kue ke kantin, setelah dapat kuenya, temennya cuma dikasi setengahnya. Jelas teman lakinya marah, nah itu uang mereka. He..he.. tapi selly kan badannya besar, jadi gak ada yang berani :)
Terus waktu latihan renang, kan si pelatih ngadain test kecepatan ... karena ngelihat si temannya di depannya, si selly melanggar batas garis dan tiba2 ia menindih si temannya. Ya otomatis temannya jadi hampir tenggelam.
Lucunya... dia selalu cari alasan ke gurunya supaya gak ikut upacara, dengan alasan sakit perut. Si Guru kelas awalnya percaya, tapi kok setiap senin? Dia gak kekurangan akal, gak diijinin guru kelas ... langsung ijin ke kepala sekolah.
Dan... ortunya benar2 tobat. Mereka gak nyangka banget akan punya anak cewek bisa berbuat layaknya anak cowok gitu.

Nah lhooo aku jadi mikir, ini anak ide sendiri apa meniru kelicikan2 di sinetron2 ?

Ada yang bisa kasih rekomendasi, sinetron apa yang bagus untuk aku lihat? Cause I'm prefer nonton layar lepasnya Trans TV. Habis seru2. Daripada sinetron yang gak ada habisnya :)

Weekend ya? Pada kemana nih?

Saturday, September 17, 2005

Mental Pengemis

Udah cukup lama tidak update blog, cukup lama berkutat pada rasa sakit demam, pusing, mual yang diprediksi tipes yang memang selalu menggerogoti aku ketika rasa lelah mendera.

Minggu lalu, ketika aku berhenti di Wonokromo tepatnya dekat lokasi Kebun Binatang, aku sangat haus dan ingin membeli es. Mataku tertarik melihat sosok dua pengemis wanita yang usianya sekitar kepala 3 dan kepala 4. Sangat muda, pikirku. Mereka juga sangat sehat jasmani. Salah satu di antar mereka menggendong seorang anak kecil. Aku melihat mereka mengemasi alat-alat kerja mereka untuk mengemis, mereka lewat di hadapanku. Setelah mereka hilang dari pandanganku, tiba-tiba si penjual es berceletuk :

"Mbak, pengemis itu punya sepeda motor Supra Fit. Baru lagi mbak. Saya aja yang dibela-belain kerja jual es siang malam, uang gak mencukupi buat beli kebutuhan sehari-hari ... apalagi sampai honda mbak."

"Lhoo bapak kok tahu darimana?"

"Kalau orang yang sudah terbiasa di daerah wonokromo sini, pasti udah kenal dan tahu siapa2 aja yang kerja, jualan ataupun pengunjung. Bentar lagi mereka pasti lewat. Mbak tunggu aja."

Dan benar, aku melihat mereka berdua naik motor Supra Fit baru. Pakaiannya tetap, hanya ditutupi jaket rapat. Yaaaa dua orang wanita dan satu anak kecil di tengah. Wajahnya sama, dan postur tubuh sama. Memang benar, si penjual es gak berbohong.

"Tuh mbak, benar kan? Mereka kerja di perempatan mulai dari jam 9 pagi sampai jam 1 siang. Mbak kerja jam berapa?"

"Aku ini pak kerja dari jam 8 sampai jam 5 sore aja belum bisa beli supra fit cash kalau masih dua tahun kerja." jawabku geli.

"Nah enak kan mbak kerjanya mereka, kerja bentar udah dapat supra fit. Jam 2 siang udah bisa bobok siang, bisa masak, dan nonton telenovela."

Dan kemarin, hari Jumat ... aku pulang kerja naik motor sendirian. Tiba-tiba di perempatan lalu lintas Pucang, aku melihat seorang laki-laki muda, tetapi lusuh .. cacat, kakinya hilang satu. Dengan sekuat tenaga ia mengayunkan tongkat penyangganya menuju dari mobil satu ke mobil yang lain menawarkan koran. Aku trenyuh banget ... aku salut banget. Ingin sekali aku teriaki dia, beli koran ke dia, tetapi lampu hijau keburu menyala.

Aku bangga pada laki-laki yang aku temui di Pucang. Di tengah kekurangan dan kecacatan fisiknya ia berjiwa tegar menghadapi hidup. Ia tahu, bagaimana mencari uang dengan cara yang dapat ia bisa. Mentalnya bukan mental pengemis. Mental seperti ini yang aku suka pada setiap karakter manusia.

Sering tak sadar di antara kita mempunyai mental pengemis. Kita lebih suka menerima sesuatu daripada memberi.

Kalian lebih suka mana? Menengadahkan tangan dengan telapak terbuka atau menjulurkan tangan dengan telapak terkatup?

Met weekend ya!

Thursday, September 08, 2005

Ngantuk

Mulutnya terbuka lebar
Seraya mengeluarkan erangan panjang
Seolah-olah menyemburkan bau tak sedap

Matanya mulai menyipit
Kepala tertunduk .. terkulai lemas
Tubuh lunglai membuat yang melihat merasa cemas
Seolah-olah terhimpit dalam penyakit

Ia dalam kondisi tiada jelas
Sadar .. pingsan .. hidup .. atau mati suri?
Ia mulai terkulai dalam duduk diam
dan kepalanya terdorong ke depan

Akhhh ... ternyata ia mulai terbawa mimpi
Dengkuran kerasya menyiratkan
bahwa ia mengantuk dan ia mulai tertidur
bermimpi di bawah alam sadarnya

**

Gak ngantuk, hanya saja kepala pusing dan gak tahu demam udah 4 hari ini :)

Ada yang bersedia jadi dokter aku? he..he..

Monday, September 05, 2005

Long Weekend

2 September 2005 Jam 04.30

Dengan berbekal beban berat, alias bawaan yang segudang dan penumpang yang berjubel .. tetap nekad juga meninggalkan Surabaya menuju kota Ponorogo.
Satu mobil berisi 8 orang. Itu bukan masalah, yang menjadi problem besar ternyata si Bapak lupa gak check mobil kalau sebenarnya tuh mobil waktunya ganti accu. Alhasil mobil mogok di daerah nganjuk. Beruntunglah ada bengkel di dekat situ.

Bonek .. alias bondo nekad, mobil tetep dilajukan daripada harus menunggu 2 jam, spy accu dingin dulu. Dan kita sekeluarga berhenti untuk minum es degan di daerah hutan jati caruban. Wuihhh seger.
Sampai Ponorogo jam 12.30, dengan keadaan selamat. Thanks God.

Si mbah Putri aku (nenek), berlinang air mata kerinduan menyambut cucunya yang dia sanjung katanya cantik, he..he.. :) (gak boleh sirik ya..)
Si mbah ini tinggal sendirian. Dan sekedari informasi si mbah udah berusia hampir 100 tahun (gak tahu sih tepatnya berapa).
Karena rindu dengan suasana pedesaan ... aku jalan-jalan keliling kebun si mbah. Dan dengan sukses menemukan kekecewaan, setelah mengetahui seluruh tanaman mangga si mbah belum berbuah. Untuk mengobati kecewaku, aku mencari ketela pohon yang disinyalir bisa dibikin ubi bakar dengan rasa nikmat dan gurih.

Malam harinya jjs ke alun-alun. Sekedar beli celana pendek, lumayan sih harganya murah cuma 15 ribu. Tapi aku menemukan kekecewaan lagi ... aku gak menyadari kalau berat badanku udah gak 43 kg lagi ... aku gak menyadari kalau pantatku udah gak cukup untuk ukuran S atau M. Ternyata celana pendek itu gak muat, cuma nyantol di paha aja...kasihan deh :) kenapa berat 50 kilo aja jadi susah? Semua celana jeans dan rok aku harus diberikan kepada yg membutuhkan...yaaa akhirnya kuberikan pada sang calon adik ipar (pacar adik aku).

3 September 2005

Pagi-pagi mandi ..wuiiih dingin banget.
Setelah mandi, ingin beli pecel. Pecelnya seharga 500 perak, tempe gorengnya 250 perak, dawet/cendol seharga 800 perak. Pecelnya bener2 enak, pedesnya berasa. Tempe gorengnya gurihh..gak seperti tempe goreng di surabaya.
Tapi lagi-lagi si mbah bilang itu kemahalan. Karena biasanya kalau orang desa yang beli tempe gorengnya cuma dijual 200 perak, dan cendolnya cuma 500 perak.
Apa aku harus salahin si penjual? Gak lahhh ... bagiku harga segitu itu udah murah banget. Dengan harga segitu buktinya aku udah bisa makan kenyang, daripada menikmati nasi cap jay seharga 7500 ribu di surabaya, setiap kali makan siang.

Siang jam 11.00 kita sekeluarga pergi ke makam mbah kromo (mbah canggah). Ngerti gak? Jadi si mbah (kakek aku) punya kakek ya mbah kromo ini, jadi katanya aku manggil beliau mbah canggah.
Jauhhh banget tempatnya.. melewati gunung2, melewati sawah .... uhhh pemandangan yang indah dan memilukan. Ternyata masih banyak masyarakan miskin di daerah pedesaan. Tayangan bedah rumah tuhhh masih mendingan rumahnya, di sana lebih parah ... banyak rumah yang hanya terbuat dari kayu gedeg ...
Percaya gak percaya ... mungkin makam si mbah kromo ini pantas dimasukkan dalam acara percaya gak percaya or may be rekok MURI.
Seluruh penduduk desa gak percaya ada makam yang tiba2 tanahnya bisa tinggi sendiri.
Tingginya kira-kira lebih dari 160cm. Padahal makam itu dulunya rata seperti makam pada umumnya. Kata penduduk sih... bertambah tinggi tanah makam itu, berarti keturunannya banyak rejekinya...aminnnn....(berarti aku juga bisa banyak rejeki kan?)
Karena dengar kabar seperti itu, si pakdhe Jakarta(kakak ibu) langsung membangun tuh makam, so ... sekarang kita kalau nyekar gak susah kasih bunga karena ada tangganya :)

Karena si ibu sakit, kita gak bisa putusin pulang hari sabtu. Jadi kita berangkat minggu pagi jam 4.

Karena udah tahu kondisi warga pedesaan, aku nih jadi bertanya-tanya ... dengan naiknya dollar, naiknya harga BBM ... and of course semua harga sembako pasti naik.. Gimana masyarakat miskin seperti mereka bisa hidup?
Sedangkan aku yang jelas2 berstatus pegawai aja begitu sesak ... ketika menghadapi kenyataan bahwa gula sekarang udah 6200 :)
Oh God ... sampai kapan nih SBY bisa membuktikan 100 janjinya?

Gimana nih long weekend kalian semua? Menyenangkan gak?

Sorry ya baru kali ini ceritanya kepanjangan, he,,he,, (jangan marah bacanya, dinikmati aja ya..) Sayang nih aku gak bawa kodak waktu di sana.

Have a nice day!

Wednesday, August 31, 2005

Penilaian Kerja

Barusan aja ikut Sosialisasi Penilaian Kerja karyawan.
Kalau ditanya sebenarnya penilaian kerja itu penting gak sih? Tentu aku jawab sangat penting.
Aku bekerja dengan penuh semangat 45, datang pagi ... pulang sore tentunya ingin dihargai. Aku ingin hasil pekerjaan aku bernilai sangat memuaskan entah itu bagi si Bos, customer atau rekan kerja aku.

Penilaian kerja berguna untuk mengukur prestasi karyawan. Katanya sih kalau prosentase nilai kita tinggi hingga empat periode, bisa cepet naik golongan. Itu sih masih kabar angin, kebetulan aku belum pernah mengalaminya. Apa aku termasuk bukan karyawan teladan? he..he.. sapa bilang? Aku baru dapat penilaian 3 kali, maklum baru aja jadi karyawan tetap selama 2 tahun ini.

Hanya saja penilaian kerja itu gak bisa sepenuhnya obyektif. Lembar penilaian kerja kan ada beberapa : untuk diri sendiri, untuk pimpinan, rekan kerja dan bawahan (kalau yang punya bawahan) ... nah kalau rekan kerja kita sirik or benci ma kita, apa bisa penilaian itu jadi obyektif?

Bagiku .. aku sudah menunjukkan loyalitas dan kerja dengan semangat 45, walau sekarang udah tahun 2005 :)

Ngomong apaan sih ririn ini?
Gak...hanya buat ngisi blog aja sih, daripada gak di update, he..he..

Ehhhh ... met libur panjang semuanya ya!!!

Friday, August 26, 2005

Blog dan persahabatan

Gak kebayang kalau aku akhirnya bisa menikmati dan berkecimpung di dunia blog.
Dulu aku pernah mimpi2, ingin punya website pribadi. Pokoknya aku ingin sekali nampilin foto aku yang memang gak cantik tapi lumayanlah buat dipandang sama tikus2 kolong tempat tidur :), aku juga ingin tulisanku dibaca orang banyak, aku ingin menyampaikan ide-ide jelekku mengenai hidup (sok berfilsafat).

Dan ternyata, aku menemukan blog sebagai tempat curhatku. Blog adalah tempat aku mengeluarkan uneg2 tanpa takut diedit. Luar biasanya, ternyata aku mendapatkan teman2 baru dari blog juga.

Di blog, selalu ada saja beberapa teman yang say hello, kasih comment dan tanya kabar. Baru aku sadari, sebuah persahabatan itu bisa saja terjadi di dunia maya.
Memang sihh terlihat konyol. Chatting room, pertemanan online, email dan sekarang blog. Terkadang orang akan terkekeh jika mendengarkan kita jatuh cinta pada teman dunia maya, atau jika kita percaya pada sahabat maya kita yang bercerita bahwa ia tertimpa musibah.
Memang sih ... dunia maya tidak bisa diraba.
Kita tidak akan pernah tahu kebenaran lawan bicara kita. Tetapi apakah dari sekian juta orang2 di dunia maya, tidak ada yang memahami arti persahabatan atas dasar kejujuran?

Aku terkejut sekali ketika membuka blog *Tina*, yang menceritakan bahwa *Sha* telah meninggal dunia. Aku mencoba meyakinkan dengan visit ke blogfam, dan ternyata memang sha sedang ramai dibicarakan.

Beberapa kaum blogger sangsi akan kematian Sha, dan sebagian percaya.
Tidak bisa dipungkiri dan tidak bisa menyalahkan mereka yang sangsi, karena ini memang dunia cyber ... dunia maya.
Kaum blogger tidak tahu alamat sebenarnya sha, rumah sha dimana dan apakah sha mempunyai kekasih, dsb. Itu adalah privacy sha. Hak sha untuk menceritakan atau tidak.

Dan yang aku salut, ternyata blogger telah berhasil membentuk suatu persahabatan dan persaudaraan yang solid.
Sesama pecinta blogger ikut sedih ketika sahabat mereka sedih dan ikut tertawa jika sahabat mereka dilanda kegembiraan.

Sha .. sempat menjadi pengunjung setia blog aku. Sha memberikan beberapa comment yang berarti. Kehadiran sha terkadang sangat aku rindukan dengan sapaan dan ucapan met weekend-nya. Sayang ... kini tidak ada lagi sha.

Jika aku ditanya apakah aku merasakan nyesel mengenal dunia cyber? Aku jawab tidak. Aku tahu aku menemukan sahabat yang tak nyata, tetapi justru sahabat2 tak nyataku telah menjadi bagian dari kehidupanku.

Empat tahun lalu, saat pertama kali aku kenal dunia cyber aku ikut dalam Y! dan berkenalan dengan dua orang laki2 dari India & Australia. Maya .. gak nyata, cyber .. tetapi nyata. Shoaib tidak pernah lupa menelepon aku setiap dua minggu sekali, walaupun itu jauhnya di India. Bernard juga baik hati, mengirimkan paket hadiah di hari pernikahanku :)

So ... masihkah kalian nyesel mengenal blog? mengenal dunia cyber?
Aku semakin mencintai Blog ... karena disini aku menemukan kalian ... para sahabatku :)

Monday, August 22, 2005

Renovasi Sekolah

Balik lagi!
Puiiihhh sorry friends lama gak update. Pertama karena kesibukan kerja, kedua lagi belajar dan terus belajar menulis, he..he..(maklum belum lulus TK...nulis aja gak bisa-bisa)

MERDEKA !

Lupa aku ucapin sama Ibu Pertiwi yang sedang merayakn HUT-nya yang ke 60. Aku juga bukan warga negara yang baik, yang dengan rasa kebangsaannya mengikuti lomba-lomba atau ikutan panggung hiburan hiks :) ...mungkin aku perlu dipecat ya jadi warga negara ind.
Mengikuti upacara bendera aja terpaksa, karena si anak2 didik, gak punya pengiring, dirigen-nya juga ikut pertukaran pelajar di yogya, jadi terpaksa aku turun tangan. Gak sedap juga dipandang mata, masa PS nya anak SMU, yg dirigen pelatihnya :)
Dan terpaksa aku bolos, gak ikut upacara di ubaya ... padahal aku masih ingin dapat termos spt setahun lalu karena menang lomba bakiak :)

Kemarin malam aku lihat 'Renovasi Sekolah' di SCTV. Aku rasa reality show itu sangat bagus banget. Memang sih sekarang lagi semarak2 nya reality show macam Tolong!, Uang Kaget!, Lunas!, Bedah Rumah!, Nihah Gratis!, Pulang Kampung! ...coba apa lagi (mungkin ada yang ingat ..?)
Menurutku keberadaan acara reality show spt itu bagus sekali, karena :
1.untuk menggugah hati setiap penonton agar peduli dengan orang di sekitarnya.
2.untuk menggelitik hati para penonton, supaya kalau jalan gak lihat ke atas terus, sekali-kali harus lihat bawah :)
3.untuk melatih penonton supaya terbiasa mengulurkan tangan pada orang di sekitarnya.

Renovasi Sekolah ini lain daripada yang lain. Kalau acara yang aku sebutin, biasanya yang ditolong adalah per individu. Tetapi Renovasi Sekolah, menolong seluruh warga sekolah yang dibantu. Semua ikut terbantu mulai dari kep.sekolah, murid, ortu.
Bayangin aja, sekolah di tangerang kondisinya udah buruk sekali ... seperti mau runtuh atapnya. Murid-murid belajar dengan kondisi kelas kotor, penuh debu akibat atap dari kayu yang mau runtuh.
Sekolah Tunas Bangsa Jakarta (guru, wali murid, murid) mengumpulkan dana, untuk membantu teman2 mereka yang berada di Tangerang. Perbedaan sekolah mereka sangat jauh banget. Sekolah Tunas Bangsa kondisi gedungnya ekslusif sekali, murid2 jadi trenyuh melihat kondisi sekolahan di Tangerang.

Renovasi Sekolah, menurutku dapat membuka lebar-lebar mata para pimpinan pemerintahan kita. Selayaknya pemerintah membantu memberikan dana untuk perbaikan sekolah-sekolah negeri yang tidak mampu membiayai perbaikan sekolah mereka. Sekolah Negeri mungkin begitu besar mengharapkan dana bantuan dari pemerintah, terutama sekolah yang berada di daerah pedesaan atau daerah terpencil. Apalagi rata2 siswa yang sekolah di sekolah negeri adalah orang tidak mampu. Harapan ortu mereka sih hanya satu, mereka berharap anak mereka bisa dapat pendidikan.
Tapi apa dikata .. birokrasi Indonesia ini sulit banget untuk diperbaiki. Korupsi tetaplah hidup menggelayut bagai benalu yang sulit dilepaskan. Uang yang seharusnya untuk masyarakat kecil, tidak akan pernah tersampaikan.

Aku salut banget dengan ide acara Helmy Yahya ..

Udah pernah nonton belom?

Oh iya, aku thanks banget buat teman2 yang selalu berkunjung di sini ..teman2 selalu korekin telinga aku 'update dong ...update dong...'
clodi, cta, yoan, semua dehhhh ... :)

Balik kerja dulu akhh..

have a nice day semua ya..

Wednesday, August 10, 2005

Membunuh cita-cita

Ketika aku melihat sekelompok anak kecil bermain, aku iseng mengajak bicara mereka.

"Dek..besok kalau udah gede cita-citanya ingin jadi apa nih?"tanyaku.

"Jadi dokter!" jawab si kecil nani

"Kalau aku sih ingin jadi presiden seperti bapak SBY, bisa keliling ke luar negeri!" si ichan berlonjak-lonjak membayangkan pergi ke luar negeri.

"Enaknya jadi polisi...aku mau menangkap penjahat, pencuri. Bisa memegang pistol seperti di film-film." si didit, yang kecil item bergaya memegang pistol airnya.

"Kata Ibu aku, paling enak jadi tukang komputer. Memperbaiki komputer, pintar komputer. Lebih enak lagi menggambar dengan komputer...pasti duitnya banyak!" si Dika terlihat sok tahu menyimpulkan perkara duit. Aku tersenyum saja.

Aku menahan tawa mendengar jawaban-jawaban polos mereka. Aku sendiri bingung darimana mereka menemukan jawaban itu. Apakah itu sudah ditanamkan orangtuanya, ataukah itu tercipta dari penalaran mereka terhadap sekitar?
Hebatnya mereka selalu menemukan jawaban, jika ditanya..mengapa?
Walaupun terkadang jawaban anak2 seusia TK dan SD tidak sesuai harapanku, tapi jawaban lugu dan polos mereka selalu menjadi sesuai.

Pembicaraan cita-cita kembali aku bahas :)
Aku bingung dengan deskripsi cita-cita dan mimpi.
Mimpi dan cita-cita seolah-olah menjadi satu kesatuan yang tak terpisah.
Aku pernah berkata bahwa aku tidak akan pernah berhenti bermimpi..apakah artinya juga sama bahwa aku tidak akan pernah berhenti menggapai cita-cita?

Om ku kemarin bingung. Pusing karena memikirkan anaknya yang hendak masuk kuliah.
Ponakanku sebut aja namanya Andre, sangat mengharapkan bisa kuliah di jurusan design product di ITS.
Menjadi design product adalah cita-citanya. Karena ia merasa hobby, bakat gambar dan jiwa mendesign telah berbaur dengan tubuhnya.
Tetapi Om aku dan Andre, harus dihadapkan pada kenyataan membayar biaya masuk di ITS sebesar 32 juta. Tidak bisa dinego or ditawar.
Hari itu juga, jika mereka hendak regitrasi, mereka harus membayar 50%.
Seketika itu juga, Om aku bingung kesana kemari mengusahakan mencari benda yang disebut uang.

Cita-cita yang disebutkan oleh para anak2 tadi ternyata mahal nilainya.
Sekarang biaya pendidikan sudah melambung. Bagaimana dengan anak2 kita di sepuluh atau lima belas tahun mendatang?
Mau jadi polisi harus ada 80 juta, mau kuliah design product harus sedia 32 juta. Ingin jadi angkatan laut sogok dulu 18 juta, ingin jadi dokter ... keluar kocek dulu 100 juta.

Haruskah kita membunuh cita2 anak cucu kita kelak, demi mempertahankan hidup untuk mencari sesuap nasi?

yang lagi prihatin dengan mahalnya pendidikan :)

Thursday, July 28, 2005

B'day

- TK -

* Buku tulis..hendric tadi nyium pipi aku. Aku maluuuuuuu sekali, teman-teman bilang hendric pacar aku.
Buku tulis, pacar itu apa sih?

** Buku tulis .. ibu terus mencecarku dengan latihan-latihan karena aku sangat susah menulis angka 8.

- SD -

* Buku, hari ini aku kecewa karena aku kalah dalam lomba pramuka yang diadakan kodya surabaya.

** Buku, aku bertengkar dengan Yongky..tas ku dicoratcoret, kakiku ditendang, aku diludahin. Nanti malam aku laporin bapak.

*** Buku, aku senang yongki pindah tempat duduk. Kepala sekolah menegur dia.

**** Buku, Yongki bilang aku jelek. Arif bilang aku cantik. Yongki bilang aku pacarnya Arif.

- SMP -

* Buku harianku, Pak Anggoro memilihku untuk mewakili sekolah ikut dalam lomba keroncong. Aku seneng banget.

** Lagi-lagi aku kalah dari Steven. Dia menang juara II lomba keroncong, sedangkan aku hanya gigit jari.

*** Aku dapat surat dari Eko, tetangga Mimik sahabat aku. Apa ya isinya?

- SMA -

* Dear Diary, Hari ini aku dihukum guru BP membersihkan ruang BP hanya gara-gara mahluk yang dinamakan 'surat cinta'. Seorang kenalan mengirimkan surat dialamatkan pada sekolahku. Aku dihadapkan pada dua pilihan, dilaporkan ortu atau harus membersihkan ruang BP?

** Dear Diary, Titin bilang aku suka pacaran ya? Aku bilang gak! Titin bilang orang kalau udah punya jerawat itu artinya suka pacaran. Kesimpulan aneh kan?

*** Aku suka dia, tapi dia cuek.

**** Ibu membelikan aku motor sebagai hadiah ultah.

- Kuliah -

* Brak..dum..dum..aku marah. Diary, kuliah itu ternyata melelahkan. Seperti motor yang berjalan tanpa berhenti, itulah keadaanku sekarang. Capek! Start jam 6 sampe 7 malam harus melakukan sesuatu yang disebut kuliah.

** Diary,Eno udah punya pacar, happy udah punya cowok tajir, vicky udah dapet gebetan borju..aku kapan ya? Apa status mahasiswa harus punya pacar?

*** Diary, Aku suka dia..aku terosebsi ingin memiliki dia..tapi kenapa dia nyantai aja?

**** Diary, Anang bilang suka sama aku, Benny bilang sayang sama aku, tapi aku gak suka mereka berdua..aku hanya suka satu nama.

***** Dia bilang 'rasa bersalah'

- Kerja -

* capek

** tadi sibuk harus invoice closing

*** doi udah ngelamar aku :)

***** obsesiku terwujud

****** kerja, jodoh, studi apalagi?


_____ && _____ && _____ +++++ _____ && _____ && _____

Gak terasa usiaku udah bertambah lagi.
Setiap kali ada seorang teman mengucapkan 'Met Ultah Rin' aku justru termangu.
Met ultah yang bagi aku artinya..kamu udah tua rin..hiks :)

Usia bertambah artinya semakin sedikit waktu kita menikmati hidup.
Usia bertambah artinya semakin banyak tuntutan dan tanggung jawab yang harus dipikul.
Usia bertambah artinya semakin kita dituntut untuk banyak-banyak beramal dan berbuat kebajikan.

Aku masih termangu dalam kebisuan, mencoba mengumpulkan sisa-sisa memori yang masih terekam di otak.
Jika boleh aku sebut satu-persatu belum pernah sekalipun aku membahagiakan orangtuaku. Jika boleh aku tunjuk arah perbuatanku, belum pernah sedikitpun aku membalas semua kebaikan mereka.
Aku mencari pen dan kertas. Kucoba menuliskan per nomer apa aja yang aku lakukan untuk Tuhan?
Aku juga tidak menemukan balas budiku pada Tuhan.Bahkan aku cenderung melupakanNya.

Aku pernah mendengar dari radio, ada empat macam pertumbuhan cinta
1. Mencintai diri sendiri untuk diri sendiri
2. Mencintai Tuhan untuk diri sendiri
3. Mencintai Tuhan untuk Tuhan
4. Mencintai Tuhan untuk sesama

B'day tahun ini berubah menjadi tanya besar padaku. Selama ini aku nomer berapa?
Aku selalu berdoa pada Tuhan, ingat padanya. "Tuhan, berikan aku rejeki. Tuhan berikan aku jodoh, Tuhan berikan aku pekerjaan"
Bukankah itu artinya aku mencintai Tuhan untuk diriku sendiri.

Mengingat B'day membuat kepalaku pening. Aku ingin kembali ke masa TK, yang tidak mengenal apa itu arti pacaran, yang setiap hari harus bikin angka delapan. Dan aku sadar, semakin tua..aku akan semakin dihadapkan pada kedewasaan dalam mengatasi suatu masalah.

Happy Birthday to me..he..he..

Mau traktiran? :) datang sendiri ya ke masing2 warung di kota anda :)

Thursday, July 21, 2005

Obsesi

>> 1 <<

"Kenapa kakak lo jadi gitu?"

"Gue sendiri gak ngerti vi, tiba-tiba aja dia bertingkah gila!"

"Hal apa aja yang udah bener2 dia lakukan dengan gilanya?"

"Pernah suatu ketika mama harus bersihin kamar mandi dengan susah payah. Kakak gue buang nasi di WC. Gila kan? Nasi satu bakul yang seharusnya buat makan kita sekeluarga dibuang di WC!"

"Na..lo harus tabah!"

"Gue coba ngerti dia vi, yang lebih parah lagi mama tuh sering banget dapat complain dari tukang bakso, siomay, bakpao..minta bayaran uang. Gara2 kakak gue beli gak bayar. Jadi setelah beli dia ngeloyor ninggalin si penjual!"

"Awalnya kenapa sih kakak lo?"

"Dia terosebsi dengan satu tujuan, satu cita2 yang harus terwujud. Beberapa kali dia daftar jadi angkatan, dia selalu gagal. Sekarang ya jadi seperti itu!"

"Memangnya hidup harus dengan satu cita2 na?"

"Vi..pertanyaan itu seharusnya bukan buat gue..gue sendiri gak ngerti kenapa harus jadi angkatan? Itu obsesi dia vi!"

>> 2 <<

"Yud..lebih baik kamu kuliah aja deh. Atau lebih baik coba ikutan daftar angkatan apapun deh..bisa darat, laut or udara. Gak harus jadi polisi kan?"

"Gak ma..Mama harus ngerti! Pokoknya Yudi harus jadi polisi. Yudi gak mau jadi yang lainnya!"

"Semua pekerjaan kan sama sih Yud. Mama harus cari uang darimana? Uang 70juta aja udah gak cukup untuk biaya daftar ke polisi?"

"Lain ma..kalau polisi itu uang nya bisa cepet balik. Pokoknya harus polisi."

"Mama udah jual tanah Yud..buktinya gagal kan? Dan uang mama hilang? Sampai kapan kamu harus berkutat pada obsesi besar kamu untuk jadi polisi?"

>> 3 <<

"Lo gila ya .. di semua buku lo tulis nama Randy. Neggg gue lihat nama Randy dimana-mana. Di tas lo, di majalah lo, sampai di dompet lo ada foto Randy."

"Udah lama gue suka sama Randy. Gue gak bisa memendam rasa untuk dekat dengannya. Thats why ada fotonya, ada namanya..bahkan jaketnya pernah gue curi buat temen bobok gue..he..he..(sssst...jangan bilang sapa-sapa ya!)"

"Lo kan tahu Randy orangnya cuek banget. Super cuek. Dingin ma cewek. Dona yang terkenal cantik aja, dicuekin ma doi. Lo harus berpikir logis dong!"

"Dalam tidur, dalam nafas, makan, belajar...semua yang tersebut dan yang terbayangkan hanya dia. Gue juga gak ngerti..kenapa gue begitu terobsesi ingin memilikinya. Gue harus dapetin dia, harus mendapatkan sedikit saja perhatiannya!"

"Gue takut suatu saat obsesi lo tuh bisa bunuh diri lo sendiri!"

>> 4 <<

"Kenapa harus menunggu kerja di kantoran?"

"ki..gue sarjana, dan gue harus kerja kantoran. Itu udah jadi keinginan gue sebelum kuliah. Gue kuliah supaya dapat gelar sarjana, dan bisa kerja di kantor dengan ruangan ber AC, komputer lengkap bersama scan, print, modem, ada fasilitas internet, punya telepone sendiri".

"Rud..lo harus lihat realita dulu dong! Udah hampir satu tahun lo jadi 'pengacara' alias pengangguran banyak acara. Kalau saat ini lo diterima ngajar di SMU sebagai guru bahasa inggris, kenapa gak diterima? itu kesempatan emas dan jangan lo tolak!"

"Lo tahu kan ki..gue gak suka ngajar! Gue ingin kerja kantoran. Jadi manager kek..jadi supervisor kek!"

"Jadi guru itu juga enak Rud..kalau lo terus ter-obsesi dengan cita-cita lo kerja kantoran, lo akan nyesel melewatkan kesempatan yang orang lain belum tentu bisa dapetin!"

"Gue tetep pada pendirian gue..gue tetap akan menunggu kerja jadi orang kantoran. Itupun dengan posisi yang cocok sesuai 'sarjana' gue!"


** &&& ** &&& ** &&& _________ ** &&& ** &&& ** &&&

Obsesi!

Aku sendiri gak tahu artinya apa arti kata Obsesi. Aku coba baca kamus bahasa inggris 'Obsession' diartikan dengan godaan, gangguan pikiran, kesurupan, kemasukan setan.

Aku pernah penasaran dan sangat penasaran dengan sinopsis cerita sebuah novel yang aku dapat dari searching di internet tetang seorang gadis yang sangat terosebsi dengan seorang cowok. Orang-orang menyebutnya 'Chicklit asli buatan Indonesia'..mungkin udah pada tahu judulnya 'Cintapuccino' karangan Icha Rahmanti, yang diterbitkan oleh Gagas Media. Di Novel ini diceritakan obsesi cewek terhadap seorang 'Nimo', karena obsesi yang demikian besarnya mendorong si cewek melakukan tindakan2 yang kadang gak masuk akal.

Membaca novel ini jadi terkenang masa laluku. Novel ini gak jauh beda dengan kehidupan yang pernah aku alami..he..he.. *sipu-sipu malu*
Obsesi itu pernah kurasakan. Dan rasanya..sangat menyiksa, sangat menyakitkan.
Untung saja aku mengalami keberuntungan :) dalam meraih obsesiku.

Aku pernah berjanji pada diriku sendiri..kelak kalau aku punya anak or cucu or cicit aku ingin menekankan mereka agar jangan ter-obsesi dengan satu benda, satu cita2, satu cowok/cewek, satu tujuan..ntar takutnya ketika obsesinya itu udah demikian hebatnya menyerang seperti virus..ternyata tidak terwujud. And..hasilnya 'teng..teng' penyakit kegilaan.

Friends..gimana dengan kamu? Pernahkah kamu mengalami serangan virus yang dinamakan 'Obsesi'?
Bagi2 cerita ya...

yang lagi terkenang masa muda :)

Thursday, July 07, 2005

40 Juta

Melihat acara Lepas Malam yang dipandu oleh pembawa acara Farhan, tepatnya semalam (Rabu, 6 Juni 2005)..membuat hatiku tergerak dan tergelitik untuk menulis sesuatu yang mengganjal.

Host Lepas Malam pintar dalam merangkai kata-kata yang diselingi oleh humor segar. Akupun jadi terlarut asyik menikmati acara tersebut. Setelah membuka acara, Host tiba-tiba memutarkan video yang menarik.

Di dalam tayangan itu ada seorang anggota DPR (kalau gak salah dari komisi lima).
Dengan memakai akik besar-besar (of course terlihat mahal), bahkan akiknya lebih besar daripada pelawak kenamaan Tessi.
Lucunya kalimatnya sangat tidak sesuai dengan predikat dia sebagai anggota DPR.
Ketika sang pewawancara menanyakan mengapa gaji anggota DPR/MRP naik, ia menjawab
"Ya...biaya BBM kan naik, kalau gaji 13 juta saja, kan kasihan anggota DPR/MPR. Itu tidak cukup untuk akomodasi kerja mereka!"

What?? Aku terlonjak kaget dan geleng-geleng kepala gak percaya.
Kok bisa sih dia ngomong seperti itu? Itu ngomong sudah dipikir matang2 gak sih?
Akhirnya aku membenarkan sedikit sindiran dari Farhan..ketika mengomentari tayangan tersebut.., "Ya Bapak, kalau Bapak sendiri keberatan dengan kenaikan BBM, kenapa Bapak setuju dan Bapak tandatangani kenaikan tersebut?"

Kemarin di beberapa televisi, semua ribut membicarakan, mengupas habis tentang rencana kenaikan gaji para anggota DPR/MPR yang mencapai hingga seratus persen. Ada kemungkinan mereka akan menerima sekitar 40-50 juta per bulan.
Menariknya lagi ketika sang pembawa acara menanyakan kepada anggota DPR alasan mengapa gaji DPR/MPR dinaikkan? mereka menjawab bahwa kenaikan gaji berguna agar anggota DPR/MPR bisa meningkatkan kinerja mereka!

Enak benar ya jadi anggota DPR/MPR?
Gak salah kalau siapapun akan berusaha keras agar terpilih menjadi anggota DPR/MPR. Sampai artis-artis pun ikutan hengkang alias alih profesi.

Nah pertanyaanku..kok bisa sihh mereka bilang berat karena kenaikan BBM, padahal jelas-jelas angka 13 juta itu sangat besar..
Wuiiihh aku gak bisa bayangin, 13 juta itu seberapa ya? Karena jika akupun bekerja selama tujuh bulan belum tentu juga bisa mendapatkan uang sebanyak itu.
Seorang kepala rumah tangga yang bekerja sebagai staf admin biasa yang punya anak satu, dengan gaji 750 ribu..sudah bingung setengah mati mengatur keuangan di jaman sekarang.
Itu masih pegawai! Lalu bagaimana dengan tukang becak, yang notabene penghasilannya hanya 5000 sehari?
Kok bisa ya para wakil rakyat kita bilang gak cukup, dengan uang 13Juta??
Arti kata yang tepat apa ya? Gak cukup, terlalu enak, seneng memperkaya diri atau suka menari di atas penderitaan rakyat?

Hukum alam gak hanya berlaku di hutan.
Hukum alam juga berlaku di kehidupan rakyat Indonesia.
Siapa yang kuat, dia yang bisa bertahan hidup.
Siapa yang kaya, dia bisa membeli segalanya mulai dari makanan sampai kekuasaan juga hukum.
Siapa yang miskin, matipun tak sanggup (ingat kisah khaerunisa?)
Jangankan untuk biaya menguburkan atau ongkos buat ambulance, untuk makan tiap hari aja gak ada.

Masihkan Tuhan menengok rakyat miskin yang saat ini berteriak dan menangis sampe berdarah-darah?

yang lagi kesal sama anggota DPR/MPR

Friday, July 01, 2005

Mimpi..

Pernah bermimpi?

Pasti semua orang pernah mengalami apa yang disebut mimpi.
Ada yang merasa bahagia bisa mengalami mimpi.
Tetapi ada yang sedih ketika didatangi mimpi.
Bermacam-macam reaksi akan muncul dari akibat suatu mimpi.
Bahkan ada yang menganggap bahwa mimpi itu wangsit.Terutama pada orang-orang yang suka berjudi.

"Semalam gue mimpi digigit ular, dan itu berarti gue harus beli nomer xxx untuk bisa dapetin rejeki!" kata bejo si tukang mimpi.
Jadilah si Bejo berlari ke arah seorang kawan yang menjual nomer-nomer ajaib yang disinyalir bisa memberikan hadiah jutaan rupiah.

Waktu kecil, ketika masih ingusan juga masih belum bisa makan sendiri, aku punya banyak mimpi. Mimpi itu yang aku sebut cita-cita khayalanku.
Pernah waktu kecil aku lihat 'Supermen' aku bermimpi dan berhayal bisa sakti kayak supermen.
Waktu aku lihat AB Three namanya melambung dan melejit, bahkan saat itu gosipnya menjadi penyanyi termahal, akupun bermimpi ingin jadi artis kenamaan seperti mereka.
Bermacam-macam mimpi sudah mengisi dan melintasi tidurku.
Tapi mimpi itu gak pernah jadi nyata... hiks :) kasihan ya?
Namanya aja juga mimpi, belum tentu jadi nyata kan..?

Tetapi aku juga pernah ketakutan dalam mimpi.
Ketika masih kuliah semester 6, aku bermimpi pagar rumahku mau roboh.
Aku berteriak kencang, aku berlari menopang pagar itu.
Dan aku mencoba menanyakan arti mimpiku ke beberapa teman dan ortu2 teman yang aku percayai sebagai tukang baca mimpi yang sangat ampuh.
Mereka menyimpulkan arti mimpiku begini "rin, ada seseorang yang jadi tulang punggung di keluarga kamu/pagar rumah kamu, akan roboh!"
Awalnya aku gak ngerti maksudnya roboh gimana. And..emang benar. Bunda tercintaku divonis sakit kanker dan kemudian disusul tumor. Padahal Ibu yang selama ini jadi tulang punggung di keluarga aku. Sang bunda tercinta harus segera dioperasi.

Aku juga pernah mimpi buruk. Kacamata yang jadi alat important bagi aku, tiba-tiba pecah. Kata orang-orang, aku bakal kehilangan barang berharga.
Duhhh..masak sih aku bisa jadi tukang mimpi? he..he.. dan benar, sepeda kesayanganku hilang alias raib dicuri maling dengan sukses :)

Aku gak pernah mimpi menjadi guru. Dalam bayanganku, jadi guru itu susah.
Tiba-tiba ada tawaran jadi guru les sempoa dan les privat.
Jadi profesiku bukan hanya sebagai sekretaris (si tukang ketik), tetapi berprofesi sebagai si tukang ajar anak-anak kecil.
Menghadapi anak-anak TK dan SD sangat susah..lama-lama aku makin sayang sama mereka.

Salah seorang kawan menawarkan aku untuk mengajar di SMU.
"Enak rin, cuma ngajar extra kurikuler aja kok! Seminggu sekali. Cuma nyanyi aja kok!"
Sombongnya aku, aku terima tuh tawaran.
Ternyata banyak kendala lebih besar daripada ngajar anak2 TK.
Mulai dari jumlah siswa yang datang tidak rutin, hingga ngajarin satu-persatu siswa2 yang gak bisa baca not, yang gak bisa nyanyi. Susahnya ngajarin nembak nada. Lebih susah lagi betulin suara2 fals! Dan rata2 mereka gak pernah tahu nyanyi dalam paduan suara. Mereka gak ngerti apa itu alto, sopran, tenor atau bass!
Dan besok mereka tampil perdana untuk wisuda kelas III. Deg-deg kan juga, semoga mereka bisa tampil baik :)

Sekarang pun aku masih terus bermimpi :)
Bagiku aku gak akan takut untuk bermimpi. Karena mimpi bukan hanya sebagai bunga tidur. Tetapi mimpi memacu semangatku untuk hidup. Mimpi membuat aku lebih bersemangat mengejar keinginan yang belum terwujud.
Aku bersyukur Tuhan memberikan karunia mimpi. Karena karunia itu, aku tidak pernah putus asa. Karena karunia itu aku gak pernah berhenti berharap.

Friends, jangan berhenti untuk bermimpi ya!!
Bagi-bagi cerita kalau kamu2 mengalami suatu mimpi, sapa tahu aku bisa membacanya! he..he..

dari tukang mimpi :)

Wednesday, June 22, 2005

Hujan

Rasanya beberapa bulan ini Surabaya dan Sidoarjo sudah mengalami musim panas.
Gimana gak berasa? Beberapa bulan ini tubuh selalu bermandikan keringat.
Apalagi setelah melihat berita di televisi yang menceritakan bencana
kekeringan di NTT juga busung lapar. (di era serba maju gini, Indonesia
masih dipenuhi oleh rakyat yang terkena busung lapar *sedih*)
Makin yakinlah perasaan hati kalau Musim panas telah memasuki wilayah
Surabaya dan Sidoarjo.

Hampir tiga minggu ini, hujan mengguyur bumi. Bahkan menimbulkan bah banjir
di depan tempat kerja yang notabene terkenal sebagai tempat banjir.
Tanpa berbekal jas hujan tubuh ini seolah-olah dilempari batu-batu kecil
yang terasa pedih di mata.

Musim ternyata tidak bisa diduga.
Kehadiran hujan-pun menjadi suatu kejutan.
Awalnya pagi terlihat cerah dan matahari menyorotkan sinarnya.
Tapi sore harinya matahari bersembunyi entah kemana.
Dan sinarnya tidak menerangi bumi lagi.
Tiba-tiba iring-iringan awan hitam bergerak berkejaran,
diiringi pengendara yang saling berlomba untuk lekas sampai di rumah,
namun pengendara tetaplah terlambat,
ia sudah diguyur hujan yang makin deras dan makin lebat.

Hadirnya hujan seperti warna-warni kehidupan
yang tidak bisa ditebak ataupun diduga
tiba-tiba duka dan luka melanda
dan tiba-tiba berganti bahagia

Kehadiran hujan yang terkadang tidak kusuka
serasa seperti hadirnya luka yang tidak kuinginkan
bagai sebuah kejutan
yang tiba-tiba datang tanpa bisa dikompromi.

Kenapa sih hujan lagi?
hemm * pertanyaan konyol atau pertanyaan yang wajar * ??
Siapa yang bisa jawab?

Saturday, June 11, 2005

kamar

"Ngapain aja sih di kamar?" Ira menggerutu dengan wajah ditekuk.

"Lu gak lihat apa, gue lagi perawatan tubuh. Luluran plus maskeran!" jawab Lidia dengan bibir yang sengaja dimonyongkan.

"Please deh, ini kamar milik Ibu kos. Ini kamar sewanya berdua, so gak perlu dikunci segala ah! Gue kan juga ingin dandan. Lima belas menit lagi, deny datang!" Ira marah-marah.

"Heran deh ra, tiap kali weekend lu bawaannya marah melulu! Tiap weekend kita jadi tengkar. Dan itu sejak lu jadian ma deny!" Lidia tertegun melihat kemarahan Ira, sohibnya sejak SMU yang kini menjadi teman satu kamar dan satu kos.

"Gue sebel aja kalau lu pake nih kamar sendirian hanya untuk merias diri!" jawab Ira.

"Nah .. apa lu gak pake berhias juga? Buktinya sekarang lu pake make up, lipstik, dan berdandan!"

*** _____ *** _____ *** _____ *** _____ *** _____

Kamar !!!!

Pasti semua pernah punya kamar kan?

Kamar itu buat setiap orang adalah tempat pribadi.

Tempat tidur, tempat ganti baju, tempat kita numpahin segala kesedihan (sampe kadang-kadang bantal penuh air, mungkin juga 'iler' kali, he..he..), tempat ungkapin kesesakan, kebahagiaan...pokoknya kamar tuh bener2 tempat pribadi kita.

Tapi di antara semua itu justru yang sering kita lakukan di kamar adalah BERHIAS alias BERDANDAN atau juga memoles diri.

Di kamar, kita menorehkan wangi-wangian pada tubuh kita.
Bagi yang cewe, pasti memoleskan bedak, lipstik, eye shadow, make up.
Bagi yang cowok, pake brisk atau pake gel rambut dan rambut dimodel jabrik!
dan pasti pada saat kita keluar, kita sudah terlihat 'cakep' !

Ngerasa gak sih kalau sebenarnya kamar, kita manfaatkan buat menutupi segala kekurangan kita? Bukankah di kamar tadi kita sudah memakai segala macam topeng penampilan?

* sambil mikir-mikir *
Pernah gak, kamar dimanfaatkan sebagai tempat kita curhat, cerita, berbagi dan berinteraksi dengan Tuhan?

Hayoooo..yang pernah angkat jempol!! He..he..

yang lagi serius di kantor,

Friday, June 03, 2005

Selingkuh

++ Di ruang kerja marketing (Perusahaan PT. Abunawas) ++

"Lu pernah selingkuh gak?" tanya Yoyok pada Andre, rekan kerjanya.

"Gue? Gak tuhh, gak pernah. Sebenarnya ingin nyoba sih, tapi takut dosa!" jawab Andre dengan senyum-senyum simpul.

"Yeeeee dosa? Basi lagi! Selingkuh tuh 'Selingan Indah'. Saat kita bosen sama istri, kita bisa mencoba variasi dengan pasangan seligkuhan kita. Hidup jadi terasa nikmat!" ucap Yoyok bangga dengan menghisap dalam-dalam rokok a mild-nya.

"Emang lu punya selingkuhan di sini? i means..di kantor kita ini?" tanya Andre penasaran.

"Ada aja deh!" Yoyok tersenyum penuh arti.

++ Di ruang kerja accounting (Perusahaan PT. Abunawas) ++

"Yan..emangnya lu gak takut dosa? dan lagi suami lu tuhh baik banget, sabar, wajah juga gak ngecewain... Lu udah bener2 gak takut dosa?" tanya tika.

"Gak, gue sangat menikmati hubungan ini!" Yanti tersenyum bahagia.

"Apa suami lu gak tahu?" tika penasaran.

"Namanya aja selingkuh, jangan sampailah dia tahu!" Yanti mulai kesal dengan pertanyaan tika.

"Apa sih untungnya lu ngelakuin in?" tika mulai dibakar amarah.

"Banyak dong untungnya.. pertama cari variasi dalam bercinta, kedua bersih daripada cari gigolo!" jawab yanti tanpa beban.

"Lu gila ya! tega lu, ngomong begitu dan menghianati suami!" tika geleng-geleng kepala sambil meninggalkan yanti yang masih terbengong-bengong dengan kemarahan tika.

_____ # # _____ # # _____ # # _____ # # _____

Jaman memang semakin modern, teknologi semakin canggih dan diimbangi dunia yang semakin gila.

Menurut survey di beberapa sumber tabloid mengatakan, di antara 10 orang laki-laki yang telah menikah hanya 3 orang yang tidak selingkuh! Itu berarti 7 orang melakukan hal yang disebut selingkuh.

Dunia juga berteriak dan mengatakan bahwa Indonesia menduduki peringkat No.5. Peringkat terhebat dalam masalah 'KORUPSI' Sedangkan Jakarta menempati urutan pertama (kota) di antara kota2 lain..Jakarta yang number one soal korupsi.

Apa hubungannya soal seligkuh dan korupsi?
Hubungannya jelas banget...
Sama-sama "MENYELEWENG" !!!
Kalau suami selingkuh...artinya dia menyeleweng dari istri tercintanya.
Kalau suami korupsi uang perusahaan ... artinya dia menyelewengkan uang perusahaan, yaitu tidak menggunakan sebagaimana mestinya.

Perselingkuhan atau Penyelewengan dianggap sebagai variasi bercinta, variasi hidup. Selingkuh dianggap sah-sah saja, tanpa memperdulikan perasaan pasangan atau seseorang yang disakti.

Sama halnya ketika kita mempercayai tahayul, kita mulai percaya pada paranormal-paranormal, tanpa peduli berdoa pada Tuhan..itu artinya kitapun berselingkuh dari Tuhan.

Aku punya seorang teman, Ibunya sakit keras. Tiap hari dibawa berobat ke paranormal, kata si paranormal penyakit Ibunya tuh karena diguna-guna oleh adik ipar ibunya.

Aku pernah menyarankan dia "Coba kamu berdoa. Sholat! Kamu kan muslim, tahajud atau rajin-rajin lah sholat lima waktu buat kesembuhan ibu kamu itu!"

"Iya ta rin? masak kalau aku rajin..ibuku yang parah itu bakal sembuh?"

Cuma ya..ya.. tapi gak pernah dijalanin.

Tepatnya minggu kemarin/minggu lalu, ibunya meninggal dunia dengan lubang menganga besar di bagian pantan ( ** ngeri melihatnya ** )

Bagaimanapun kekuatan doa dan kekuatan Tuhan itu lebih hebat daripada kekuatan paranormal atau dukun sakti sekalipun.

Aku akhirnya bisa ambil kesimpulan, bahwa Tuhan itu negur kita.. kita gak boleh selingkuh dari Tuhan atau dari pasangan kita.
KataNYa "Selingkuh itu bukan selingan indah", tapi "Selingan menuju jalan runtuh".

Monday, May 30, 2005

Miss Universe 2005

Image hosted by Photobucket.com


Image hosted by Photobucket.com


Image hosted by Photobucket.com


Image hosted by Photobucket.com


Image hosted by Photobucket.com


Image hosted by Photobucket.com


*** _____ *** _____ *** _____ *** _____ *** _____

Yahoo News
Grapex dot net
(For Artika, her family, and the women who have pushed for years to send an official Indonesian contestant to Miss Universe, this issue represents women's empowerment and a chance to increase tourism in the country. They point to countries such as Egypt and Turkey, which send contestants to Miss Universe without problems.
"Many Muslim countries have joined the pageant," said Artika, 25. "My family doesn't even think it's a problem.")
The Jakarta Post

*** _____ *** _____ *** _____ *** _____ *** _____


Pasti udah pada tahu wajah cantik ini kan?

Artika Sari Devi, Miss Indonesia 2004. Orang-orang bilang sih she is realy beauty and charming!
Artika saat ini sedang mengikuti pemilihan Miss Universe 2005. Dan siapa gak ngerti kontes ini? Kontes yang diikuti oleh orang-orang cantik di seluruh dunia.

Ternyata keikutsertaan Artika dalam kontes ini menimbulkan pro dan kontra di Indonesia. Sebagian besar masyarakat Indonesia mendukung majunya artika dalam kontes ini, tetapi sebagian lagi tidak setuju karena ajang ini dianggap sebagai kontes yang tabu dan tidak sesuai dengan kepribadian bangsa, khususnya wanita Indonesia.

Terlepas dari semua pendapat orang, aku hanya tersenyum sebagai pengamat.
Pertama aku benar-benar miris dengan adanya tayangan televisi Indonesia, seperti panggung dangdut, panggung hiburan artis.
Seorang artis dangdut memakai pakaian yang kelihatan aurat tubuhnya (maaf, sebut saja belahan dada).
Yang parah lagi, penari-penari latar di televisi sudah identik dengan pakaian yang aduhai, sexy bahkan membuat mata mau meloncat jika melihatnya (habis sudah hampir telanjang!).
Tetapi apakah ada comment ataupun bentakan, hardikan, juga demo dari masyarakat?

Era modernisasi, komunikasi dan juga teknologi semakin maju. Model baju wanitapun semakin bervariasi.
Jadi gak perlu kaget kalau artis-artis berpakaian dengan ala 'Britney Spears' yang keliatan pantat-nya, ataupun yang keliatan puser-nya.
Jangan kaget pula kalau yang pakai pakaian ketat, pendek itu bukan hanya pesenam, perenang atau seorang atlit. Masyarakat awampun bisa berdandan demikian, ingat lhooo masyarakat ini adalah orang2 Indonesia sendiri!

Ingat Dono Kasino Indro? Film2 dono selalu identik dengan wanita2 cantik dan sexy. Jaman film dono diputar, beberapa artis kenamaan seperti Inneke, Nurul Arifin sudah memakai pakaian yang orang sebut dengan 'bikini'.

Sekarang ketika Artika maju dengan keberanian ingin menunjukkan bahwa wanita Indonesia tidak kalah dengan wanita di seluruh dunia ini, artika dihadapkan pada masalah budaya.
Kalau masyarakat terus memikirkan suatu hal yang selalu diatasnamakan budaya, sampai kapan Indonesia ini akan terus berkutat pada ego itu?

Yaaaahh menurut aku, janganlah dilihat dari baju yang artika pakai. Tetapi lihatlah perjuangan dia, kecerdasan dia, kemampuan dia sebagai wanita Indonesia yang ingin maju dan melangkah ke depan.
Seandainya aku jadi artika, yang punya kesempatan, kecerdasan dan kecantikan seperti itu...akupun akan berjuang untuk maju terus mengikuti kontes kaliber dunia itu..
sayang..aku bukan siapa2..dan aku bukan artika...

ahhhh seandainya (hiks... ngayal dulu akhhhh)

Friday, May 27, 2005

Karena cinta

Ilustrasi 1

"san, why you look so sad today?" tanya Amel pada san-san sohib dekatnya.

"mel, lu gak akan percaya atas apa yang gue lakukan semalam!" jawab san-san.

"lu bikin gue penasaran, memang apa yang lu lakukan semalam sih, hingga wajah lu kayak kerta buram gitu?" Amel bertanya dengan nafas memburu.

"Mel,..please kalau gue cerita lu jangan benci gue ya! lu jangan marahin gue!" san-san tiba-tiba memohon dengan mata berkaca-kaca.

"Hey.hey.hey. san gue sohib lu, apapun yang lu ceritakan gue akan dengar dan gue masih akan tetap jadi sohib lu!" Amel mencoba meyakinkan San-san.

"Mel, keperawanan gue hilang semalam!" Airmata san-san sudah keluar bercucuran.

"What? hilang! Katakan sama gue siapa yang berani memperkosa lu?" tanya Amel marah.

"Mel, gak ada yang memperkosa gue. Ini gue lakukan karena cinta!" San-san menangis semakin kencang.

"Karena cinta? Siapa yang bilang, bahwa cinta harus diukur dengan menyerahkan keperawanan?" tanya Amel marah.

"Roy bilang, kalau aku mencintai dia, aku harus membuktikannya dengan dengan melayani dia selayaknya suami istri. Dan aku berpikir itu memang benar, karena aku cinta dia dan karena aku takut kehilangan dia. Tetapi setelah malam kemarin, aku menyesal!" San-san meraih tubuh amel dan meminta pelukan persahabatan.

Ilustrasi 2

"Eh, ko..kenapa lu gak ikutan camping yang diselenggarakan kampus minggu depan?" tanya Rudy terhadap Nico.

"Gue gak punya uang rud...gue sangat bokek. Keuangan gue menipis!" Nico menjawab pertanyaan Rudy dengan lesu.

"Wah..tumben-tumben amat lu gak ada duit. Ortu lu kalau memberi uang saku kan berlebih-lebih?" tanya Rudy.

"Iya sih..tetapi kemarin uang saku satu bulan udah ludes!" jawab Nico.

"Satu bulan ludes dalam waktu singkat, sampe lu gak bisa ikutan camping? Why?" Rudy bertanya dengan rasa penasaran.

"Tirsa cewek gue minta HP Nokia yang berkamera. Gue gak enak untuk pacar, masak minta ortu. Dan gue melakukan itu karena bener2 udah cinta Tirsa!" jawab Nico.

"Waduhh..lu terlalu memuja cewek lu sampe segitunya!" Rudy terbengong-bengong mendengar cerita Nico.

Ilustrasi 3

"Kepalaku rasanya mau pecah!" Yoyok tiba-tiba mengadu pada Arya.

"Kenapa?" tanya Arya.

"Istriku bikin ulah lagi! Ia berhutang lagi kepada tetangga-tentangga di samping kanan dan kiri..ujung-ujungnya aku lagi yang harus melunasi hutang-hutangnya yang menumpuk!"

"Apa kamu gak bisa menasehatinya supaya tidak melakukan hal itu lagi?" tanya Arya.

"Sudah..dan tidak pernah memperbaikinya! Setiap ia ditagih oleh tetangga-tetangga, ia akan minggat tanpa berpamitan padaku, otomatis tetangga2 akan meminta uang padaku!"

"Wah yok, kalau aku punya istri macam begitu aku udah gak sanggup. Ceraikan saja lahhh!" Arya memberikan usulan.

"Aku gak bisa, selain karena aku sudah mencintainya..ia juga Ibu dari kedua anakku. Setidaknya aku mencoba bertahan!" Niko mendesah dengan nafas panjang untuk menahan emosinya.

Ilustrasi 4

"Na, wajah lu kenapa? Merah-merah begitu, dan mata lu kelihatan habis menangis?" tanya tia pada nana adiknya.

"gak apa-apa kok kak!" tia langsung duduk di ranjangnya.

"Pasti deny nampar lu lagi ya? udah lu ngaku aja!" nana mendekati tia dengan rasa emosi.

"Kak, jangan cerita mama ya..kalau deny sering ringan tangan!" tia memohon pada nana untuk tidak menceritakan apa yang baru saja dilihatnya.

"Gue gak bisa terima ya perlakuan dia. Lebih baik pertunangan kalian dibatalin aja deh!" nana terlihat kesal.

"Gak mungkin kak..udah tinggal minggu depan. Sayang kalau mau dibatalin!"

"Apanya yang gak mungkin? lebih baik batal pertunangan, daripada berlanjut ke pernikahan. Hidup lu bakal seperti di neraka!"

"Tapi..gue udah cinta dia kak! Apapun yang dia lakukan, kemarahan dia, tamparan dia mungkin dia lakukan karena cinta!" tiya mencoba membela deny.

"Ya udah ya..makan aja tuh cinta!" nana kesal dan berlalu dari kamar Tiya.


++ ** ++ ** ++ ** ++ ** ++

Dan bila aku berdiri, tegar sampai hari ini
bukan karena kuat dan hebatku
Semua karena cinta
Semua karena cinta
tak mampu diriku
dapat berdiri tegar
terima kasih cinta..

* kata lagu si 'Joy Tobing'


semua selalu bilang 'karena cinta'
sebenarnya descripsi cinta itu apa sih?

Thursday, May 19, 2005

Uang

Jumat lalu aku pergi ke suatu tempat dengan taxi. Di dalam taxi aku mencoba mencairkan suasana yang sunyi dengan membuka percakapan.

"Pak, ini sistim gajinya gimana ya pak?" tanyaku.

"Komisi mbak, jadi kalau setoran saya melebihi target saya dapatnya lumayan. Karena sisa uang tersebut 80% masuk ke kantong saya". sopir taxi sambil tersenyum dari arah spion menjawab pertanyaanku.

"Apa uang yang bapak dapat cukup buat kebutuhan keluarga?" rasa ingin tahuku semakin besar, apalagi perjalananku masih panjang jadi semakin banyak bertanya semakin aku mendapatkan suatu pengalaman.

"Ya cukuplah mbak! Saya bersyukur banget, rejeki mengalir terus!"

"Anak bapak berapa?" hiks :) sok akrab juga ya aku??

"2 mbak, satu masih sekolah di SMP dan yang satu sudah kuliah semester dua"

"Wah bapak juga bisa membiayai kuliah anak bapak ya dari pekerjaan ini?"

"Sekarang sudah keluar kok mbak, saya yang memintanya keluar dari kuliah!"

"Lhoo kenapa pak?" ** berpikir kaget **

"Saya itu ingin anak saya jadi orang sukses, biar gak kayak bapaknya yang hanya sopir taxi. Maka saya minta anak saya mendaftar jadi polisi. Sodara saya (suami istri) dua2nya polisi, mereka berkata sanggup menolong memasukkan anak saya jadi polisi. Saya dari awal bilang saya hanya sanggup kasih 15 juta, itupun yang 10juta pinjam adik saya. Tetapi kenyataannya uang minta tambah terus hingga total 45 juta"

** Dengan terbengong-bengong ** aku bertanya, "45juta pak? terus anak bapak sudah diterima jadi polisi belum?"

"Malam hari sebelum pengumuman itu, sodara saya sudah memberi nomer. Katanya pengumuman penerimaan besok nomer itu sudah pasti dalam daftar. Anak saya sudah saya minta ngepak2 baju, obat-obatan. Pas pengumuman besoknya, yang tertera bukan nama anak saya, tetapi nama orang lain. Ternyata orang tersebut berani membeli nomer anak saya seharga 80 juta!"

** sampe terbengong-bengong, serasa gak percaya ** "Kok tega ya sodaranya bapak?"

"Ya itulah mbak..saya sampai stress awalnya mikirin itu. Padahal uang itu pinjam di bank, dan tiap bulan harus saya cicil 400 ribu selama 10 tahun".

** mataku mulai berkaca-kaca..terharu ** untung aja gak nangis di taxi..hu..huuuu

___ # # ___ # # ___ # # ___

Uang lagi..uang lagi!

Dengan uang orang bisa jadi polisi, dengan uang hukum bisa dibeli dan dengan uang mungkin dunia bisa dibeli juga ya?

Ada orang berkata "Ah anak tukang becak ya besok-besok jadi tukang becak juga!"

"Lhoo kok bisa? Pastilah anaknya bisa lebih sukses, jadi dokter, atau karyawan kantoran" tanyaku.

"Duit darimana mbak? Kuliah, uangnya jutaan. Sekolah, uang juga jutaan. Sedangkan tukang becak sehari cuma dapat 15 ribu yang notabene cuma cukup buat makan!"

** Dengan tanya dalam hati.. mikir **

Ohhhh..kesimpulannya uang bisa membeli cita2 seseorang!

Jadi ingat lagunya si Erie Susan, penyanyi dangdut lama :

Mabok..mabok..mabok..duit
semua orang mabok duit
siang dan malam mikirin duit

Mau pacaran, pake duit
Cari hiburan, pake duit
Cari kerjaan, pake duit
Mau dikubur, pake duit


Gilee..orang mati, dikubur juga pake duit ooooyy!

Ingat kubur mengubur, teman yang tinggal di perumahan cerita.

"Rin, tempatku udah ada kuburan khusus orang perumahan. Tapi besok kalau mau dikuburkan disitu, harus bayar 600ribu dulu. Dan tiap tahunnya keluarga harus bayar 150ribu untuk iuran perawatan"

Glek!!! * kayak orang lagi tersedak *

Duit lagi...duit lagi..

Wednesday, May 11, 2005

Kejujuran

Satu minggu lalu, aku lupa sih tepatnya hari apa..aku kehilangan sebuah handphone.
Wah rasanya bingung setengah mati, hiks :)

Gimana gak bingung, handphone itu merupakan alat komunikasi yang very-very important buat aku. Banyak alasan kenapa handphone merupakan barang berharga :)
- karena semua nomer teman, sodara, ortu, adek, murid ada di sana semua.
- handphone alat yang utama dalam komunikasiku, terutama nih sms :)
- sms-sms berharga yang isinya info telepon seseorang jg ada di situ

Nah..di tengah kegalauanku nih tiba2 temen deket waktu kuliah si Juliana telepon ke kantor,

"Apa kabar rin?" tanya Juliana.

"Baik, kamu sendiri kabarnya gimana?" masih sempet nanya kabar juga lho walau lagi bingung, he.he.

"Baik juga rin.." jawab Julianan.

"Jul..sorry nih, aku lagi hang soalnya cari hp aku yang ilang dan lupa naruh di mana!"

"Kebetulan rin, aku telepon dalam rangka soal HP kamu. Ceritanya tiba-tiba aku dapat miscalled, aku lihat itu nomer HP kamu. Aku langsung telp ke HP kamu, kaget sih yang terima kok cowok. Ternyata dia ngaku mahasiswa Ubaya, dengan nama A dan nomer NRP bla..bla..bla. Dia ngomong nemu HP kamu di toilet cewek. Sekarang cepet hubungi aja si anaknya!" cerita si Juli dengan detail, singkat dan padat.

"Wah..thanks banyak lho Jul..ya udah aku coba telp ke No. HP aku deh.." aku sedikit bersorak girang, harap-harap cemas.

++ _____ ++ _____ ++ _____ ++

"Hallo..apa ini A ya? apa betul kamu yang nemuin HP aku?" ucapku pertama kali saat menelepon nomer HP aku sendiri.

"Iya mbak, tadi aku nemu di toilet cewe." jawabnya jujur.

Hiks..lha kok bisa cowok masuk toilet cewe, apalagi toilet Gedung HI tuhh special banget, dalam arti biasanya dikunci dan dikhususkan bagi karyawan HI. Wah kok bisa tuh mahasiswa apalagi gendernya cowo bisa masuk kesitu. Pikir2 aku kok jadi nyalahin si cleaning service yang lupa ngunci tuh toilet.
By the way..dipikir2 aku sendiri yang salah, ceroboh naruh barang sembarangan.

"Terus kapan nih A mau ke kampus?" tanyaku

"Nanti mbak jam tiga sore!" jawab si A.

"Ok deh aku tunggu jam 3 sore ya di HI...Maaf banget ngerepotin ya. and Thanks a lot udah nemuin HP aku!" dengan gembira dan penuh keyakinan kalau HP pasti dibalikin.

"Mbak..lebih baik dicheck aja lho, ntar kayak HP aku gak balik. Padahal ilangnya di ruang senat". Kata si Lidia reception HI.

Debar-debar kuatir menyelimuti..tapi kok hati yakin dia bakal balikin HP...and
memang bener..si A balikin Hp sungguhan.
Thanks God.

Masih banyak orang jujur di dunia ini...
Bagiku kejujuran tuh sangat berharga. Mottoku kejujuran tuh mata uang yang paling berharga. Dan di tengah semua kejujuran yang pernah aku lakukan, ternyata Tuhan memberikan hadiah kejujuran juga :)

Tuesday, April 26, 2005

Gosip

"Jojo merengek-rengek minta maaf padaku atas perlakuannya terhadapku kemarin!"
Nina tiba-tiba membuka percakapannya dengan Serly.

"Lalu, apa jawabanmu?" tanya Serly.

"Sakit hati ini Ser, aku belum bisa memaafkan. Aku dijelek-jelekkan di hadapan umum! Aku digosipin yang nggak-nggak, yang tidak pernah aku lakukan!"

"Bagaimanapun sakit itu, cobalah memaafkan dia!"

"Gak bisa Ser..gosip sudah beredar...!"

"Terus kenapa kalau sudah beredar?"

"Ya itulah Ser, aku tidak akan dan tidak mau memaafkan dia, karena sudah beredar dan tersebar kemana-mana. Aku gak bisa terima, gara-gara dia teman-teman menjauh. Mereka kira aku jalan beneran sama om-om. Padahal itu kan paman aku!"

== ## == ## ==

"Ser tunggu.." Jojo berlari ke arah Serly

"Ya ada apa?"

"Bisa minta tolong?"

"Bisa jo..tapi jangan yang berat-berat ya!"

"Tolong rayu si Nina dong! Supaya dia mau memaafkan aku!"

"Rasanya sulit ya jo..dia masih sakit hati"

"Apapun aku lakukan deh Ser..agar dia bisa menerima maafku. Aku merasa bersalah nihh!"

"Coba deh nanti kamu lakukan di rumah ya.. pertama ambil kapas yang ada di dalam bantal kamu, setelah itu kamu sebarkan selama perjalanan dari rumah kamu menuju ke kampus. Setelah sampai kampus, kamu telusuri lagi dan ambil kembali kapas2 yang sudah kamu sebar!"

"Idih Serly, kamu ada-ada aja. Impossible lagi! Gak mungkin! Pastilah kapas-kapas itu sudah hilang entah kemana atau mungkin ditiup angin.

"Jadi kesimpulannya jo.. kamu tidak bisa melakukan apapun! Tunggu saja maaf dari Nina. Kenapa? Karena seperti halnya kapas-kapas itu, gosip yang sudah kamu ungkapkan telah beredar tanpa bisa kamu kontrol untuk ditarik kembali."

Saturday, April 02, 2005

Chatting

boy_000 : hi
itsme_bo: hi
boy_000 : asl plz
itsme_bo: f/indo/24, u?
boy_000 : m/india/26, wanna chat?
itsme_bo: sure..
boy_000 : what are u doing now?
itsme_bo: I am working..
boy_000 : do u have bf?
itsme_bo: yes, 5 best friends.
boy_000 : No, i means boy freinds, special friends.
itsme_bo: no
boy_000 : its mean ... you never do sex.
itsme_bo: sex?
boy_000 : Yes SEX..I want talk about this topic.
itsme_bo: i don't like 'sex' topic
boy_000 : ok, bye!!

rudy yang ternyata berinisial itsme_bo, tersenyum sambil berucap. "Gila..gw ngomongin sex sesama cowok..gak lahhh...he..he.. percaya aja dia gw ngaku female!"


aida : hallo yoko, gimana kabar?
yoko : kabar baik, say.. kamu sendiri?
aida : baik juga... say i miss u!
yoko : miss u too, honey!
aida : kadonya bagus lho! thanks ya buat kadonya, i suka banget gaun ini!
yoko : u'r welcome honey.. semoga gaunnya dipake terus.
aida : sure, ini kan kado dari my honey! say, bisa gak kita ketemu?
yoko : ketemu? mana mungkin honey..i sibuk kerja!
aida : sama2 di jakarta, masih bisa ketemu say..masak gak mau usaha?
yoko : :)
aida : lho kok cuma senyum sih?
yoko : ntar i pikir2 dulu honey, i hrs lihat agenda.
aida : i tunggu lho kabarnya!
yoko : sure honey..minggu bsk i beri kabar!

"sam..lo ngapain sihhh keliatan sibuk?" teddy tiba-tiba berteriak memanggil Sam.

"Diam lo.. gak lihat apa gw lg sibuk?" jawab sam.

"Tuhhh kan lo chating lagi, ma aida lagi kan? cepetan tuhh tutup tuh Y!, bini sama anak lo udah nunggu di luar!" ucap teddy.

"Hahhh? ngapain dia kesini?" sam berteriak terkejut.

"Nah dia cerita katanya lo gak pamit pas keluar rmh tadi. So dia nyari kesini. Anak lo sakit tuhhh!" jawab teddy.

Sam meninggalkan komputer teddy, yang masih menyala dengan panggilan manis aida.

aida: are u still there honey??
aida: honey?? plz reply...

Wednesday, March 30, 2005

Kasih Ibu Sepanjang jalan (ke-dua)

Image hosted by Photobucket.com Image hosted by Photobucket.com

"Mi ...ini sekedar bantu mami buat bayar listrik, atau bayar telepon" ucapku suatu pagi dengan menyodorkan uang yang jumlahnya memang tidak banyak.

"Udah simpan saja sana, tabung buat masa depan. Siapa tahu besok-besok kamu bisa beli rumah dari hasil jerih payah kerja kamu! Ibu gak bisa kasi kamu apa2, kecuali ilmu saja." jawab Ibu dengan suara perlahan.

"Lhoo mami kan harus bayar uang kuliahnya adek, belum lagi biaya belanja dan juga pengeluaran setiap bulannya yang besar. Ditambah listrik dan lain2, lagian Bapak kan udah pensiun!" pintaku mencoba meyakinkan agar menerima uang itu.

"Ibu memang defisit setiap bulannya. Tapi Ibu percaya sama Tuhan, Tuhan pasti atur rejeki Ibu. Lagian Ibu masih kerja!" Ibu menjawab dengan tersenyum, tapi wajahnya terlihat pucat.

"mi..sakit lagi ya?" tanyaku.

"ya, kamu tahu sendiri sejak operasi kanker dan tumor empat tahun lalu, kondisi kesehatan ibu kan selalu menurun! Ibu bingung rin, meski diapain lagi badan ini, Ibu udah bosan berobat, udah bosan keluar masuk rumah sakit!" ucapnya dengan mata berkaca-kaca.

"mi, yang sabar. Banyak doa aja, gak mungkin lah Tuhan kasih cobaan melebihi batas kemampuan kita!" jawabku mencoba menghiburnya. Tapi jauhh di lubuk hatiku aku ikut menangis mendengar jeritan hatinya.

"Tapi rin, kini Ibu merasakan sakit lain lagi, tepatnya di bagian payudara. Ibu takuuuut sekali, ibu diminta oleh pihak yayasan kanker untuk biopsi. Bagaimana ya?" tanyanya padaku.

"Coba mami konsultasi aja dulu sama dokter pribadi mami yang notabene dokter askes yang sudah bertahun-tahun menangani mami!" jawabku mencoba tenang, padahal dadaku bergetar hebat mendengar kabar mengejutkan dari Ibu aku ini.

Lagi-lagi aku begitu memuji dan mengagumi kasih Ibu. Kasihnya tidak pernah berhenti, pudar atau lekang oleh waktu. Walau aku sudah bekerja, ia masih memperlakukan aku dengan kasih dan kemanjaan, walau aku pernah salah dan membantah.. ia memaafkan jauhhh sebelum aku meminta maaf.

Friends, jangan sakiti hati ibu kamu ya...kamu akan menyesal nantinya!

(bagi yang belum pernah baca 'Kasih Ibu sepanjang jalan (ke-satu), ada di postingan aku paling awal.

30 maret 2005
dari yang lagi kuatir akan ibu tersayang,
ririn

Saturday, March 19, 2005

Kematian

Tepatnya tanggal 10 Maret, inbox email aku tertulis "Berita Duka". Daripada penasaran langsung aja aku click.
Shock banget ngedengarnya. Gimana gak? Yang meninggal itu ternyata kakak kelas aku waktu aku kuliah di Akse. Si Mbak ini pernah jadi Ketua Senat, dia aktif banget, udah gitu belum nikah lagi.

Aku sempat nanya dalam hati "Kenapa sih Tuhan ambil dia, di usianya yang masih muda?"
Aku jadi ingat kematian sohib aku dua tahun yang lalu, ingat dia jadi sedihhhh banget.

Kata orang sih "Kematian itu bak pencuri di siang hari, yang kedatangannya gak bisa diduga", makanya kita manusia disarankan bahkan diwajibkan banyak2 berbuat baik. Buat apa sihhh? Katanya untuk nabung di akhirat sana, supaya kalau kita sewaktu-waktu dipanggil menghadapNya kita siap.

Jika seseorang bertanya padamu "Kamu pernah mengalami kematian atau tidak?"
Apa sih yang akan kamu jawab??

Pernah ada seseorang berkata padaku "sebenarnya kamu juga pernah mengalami kematian, tapi kamu tidak sadar akan hal itu!"
Aku berpikir panjang, dan aku berpikir lama. Secara nyata, aku pernah mengalami kepedihan atas kematian seseorang yang aku sayangi ya sohib aku, juga kakek aku. Tetapi jika aku yang dinyatakan mengalami kematian rasanya memang aku belum pernah mengalami apa yang disebut mati.

Seorang tersebut bertanya lagi padaku, "apa kamu pernah membenci seseorang hingga kamu tidak menyapanya atau tidak mau memaafkan segala kesalahannya?"
Sure...aku jawab pernah.
"Apa kamu pernah bersikap egois dan ingin menang sendiri dalam beberapa hal?"
Dan jawabanku adalah 'PERNAH'...manusiawi banget gitu..semua pernah merasakan juga bukan?
Ia berkata.."Ya itulah, kamu sudah mengalami kematian!"
Saat suami berselingkuh dari istrinya, saat kekasih menghianati cinta kekasihnya, saat sahabat tidak memaafkan kesalahan sahabatnya..mereka telah mengalami kematian.
Kematian dari dalam diri, bukan kematian dalam arti sesungguhnya.

Swear..aku baru faham. Dan jujur banget, aku gak mau lagi mengalami kematian.
Tetapi untuk kematian secara sesungguhnya...siapa yang bisa menolak kuasa Tuhan?

Kematian menjadi satu kata yang mengerikan bahkan momok bagi tiap insan di dunia ini, sedikit sekali orang yang faham bahwa kematian adalah rangkaian dari kehidupan. Ada kelahiran berarti ada kematian, seperti adanya awal dan akhir.

Image hosted by Photobucket.com22 Maret 2005

Wednesday, March 09, 2005

Kakak Sepupu

Image hosted by Photobucket.comImage hosted by Photobucket.com
Image hosted by Photobucket.comImage hosted by Photobucket.com
Image hosted by Photobucket.comImage hosted by Photobucket.com
Image hosted by Photobucket.comImage hosted by Photobucket.com
Image hosted by Photobucket.com



Siapa sih difoto ini? yang pasti jawabannya bukan tetanggaku, bukan musuh besarku dan juga bukan artis terkenal.

Foto ini adalah foto anak dari kakak laki-laki mami aku. Dia tuh profesi-nya seorang Pastor atau disebut juga Romo. Aku sendiri juga heran, tampang ganteng-ganteng macam dia memutuskan untuk menjadi seorang Romo yang notabene tidak boleh menikah. But..itu namanya panggilan.

Kakak sepupu aku yang satu ini orangnya baik, cepet akrab. Walaupun sekarang ini dia sedang study di Italia selama satu tahun, dia selalu menyempatkan diri untuk bercerita lewat email, sms atau telepon ke rumah. Padahal dipikir-pikir aku dan mami aku bukan keluarga aslinya (maksudnya tuhhh mama yg ngelahirin dia or adik kandungnya).

Udah satu tahun dia di sana, gak tahu berapa lama lagi dia harus menghabiskan masa studynya. Tetapi dia bercerita mungkin cukup lama, karena ijazah S2-nya yang udah ia tempuh di Indonesia tidak diakui di sana. So, dia harus tempus S2 dulu baru S3.

Minggu kemarin dia telepon selama satu jam. Aku sempat kelabakan dan tanya "Mas, gak kelamaan? Nanti habis banyak lho..." Tapi jawabannya sungguh mengejutkan.
"Gak, tenang aja. Untuk telepon ke Surabaya selama satu jam hanya menghabiskan 50 ribu rupiah, lebih murah lagi kalau telepon ke Jakarta dek. 50ribu itu bisa sampe dua jam" jawabnya.
Wahhh...kapan ya Indonesia bakal bisa seperti itu?? he..he.. interlokal aja habisnya banyak, apalagi international?

Kata Mas Agus (aku manggilnya mas agus, tapi orang2 pada manggil Romo Heru :))
di Itali kalau lagi musim panas, matahari terbenamnya jam 10 malam, sampai2 dia lupa makan malam, karena saat jam 8 malam, seperti jam 12 siang.
Lain lagi kalau musim dingin, suhunya bisa minus hingga 5 derajat celcius..wuihh gak bisa kebayang.
Mungkin kalau aku di sana bisa mati kedinginan hiks :)

Yachhh...itu aja sekelumit cerita tentang kakak aku yang manis ini...

Tuesday, March 01, 2005

B B M

28 Feb 2005,Jam setengah tujuh malam Lola berjalan seperti setrika, hanya menunggu kedatangan Weny.

"Wen..udah satu jam nih aku nunggu, tapi kamunya gak berasa banget sih ditungguin!" Lola menegur Weny dengan wajah cemberut.

"Yach kamu bisanya cuma marah melulu sih? Lihat nih aku capek..capekkk banget, bau keringat, kepanasan hanya gara-gara antri BBM. Antrinya wuiiiihh panjangg banget, sampe di tengah jalan segala!" Weny mengusap keringat yang mengguyur tubuhnya.

"Ngapain kamu bela-belain pake antri segala sih beli BBM? Kan masih ada hari esok?" tanya Lola.

"Emang kamu gak tahu La? BBM tanggal 1 Maret besok udah naik jadi Rp 2400 per liter. Nah aku harus berjuang untuk ngedapetin harga yang belum naik!" jawab Weny.

"Terus apa bedanya? Tohh besok-besok kamu juga butuh lagi bensin buat ngisi motor kamu, tohh harganya ketemu dengan harga baru!" Lola menyanggah jawaban Weny.

"Jelas beda la...bensin yang aku beli sekarang udah aku full, belum lagi aku membeli satu dirigen besar untuk persediaan esok hari. Nah dihitung-hitung udah ngirit banyak kan...!

Beberapa jam kemudian sepulang dari berpergian, Lola mendapati mamanya yang cemberut dan menghitung uang.

"Ada apa ma?" tanya Lola.

"Wah..sejak SBY naik jadi president, mama jadi defisit terus!" jawab Mama Lola.

"Maksud mama, apa harga-harga naik gituu?" tanya Lola lagi.

"Wah la..harga bukan naik, tapi berubah. Masak gula dulu harganya cuma Rp 3500, sekarang gula jadi Rp 4600 sampai Rp 5000! Dan sekarang siap-siap susah lagi, habis BBM naik, otomatis kalau kita belanja semua akan menaikkan harga..dengan dalih ongkos transport naik!" mama Lola berbicara seraya memikirkan sesuatu.