Tuesday, October 23, 2007

Jumpa lagi

Pada bulan yang segala rahmat dicurahkan
Ampunan ditawarkan
Ijinkan dengan kerendahan hati merajut tali
berkah dan salam
Selamat Hari Raya Idul Fitri
Mohon maaf lahir dan batin.
Tidak ada kata terlambat bukan? Biarlah waktu memang tertunda beberapa minggu, tapi tali silahturahmi tak pernah pupus. Bukan begitu?

***

Saya kembali dari libur panjang. Tepatnya sepuluh hari.
Menebus hari-hari saya yang hilang dari kehidupan Edgar.
Kebetulan sekali budhe yang momong Edgar, mudik. Jadilah saya menjelma sebagai ibu rumah tangga sejati.
Di kantor biasanya memandangi komputer setiap harinya. Di rumah saya bergelut dengan segala urusan rumah.
Mencuci, setrika, memasak, ngepel lantai dan yang utama menemani hari-hari Edgar dalam bermain.
Capek, tapi menyenangkan. Saya tidak bisa membayangkan bagaimana pekerjaan budhe, selain momong Edgar, dia juga harus mengerjakan pekerjaan rumah..yang ternyata kalau dikerjakan tanpa henti memang gak ada selesainya. Saya salut banget dengan para Ibu rumah tangga sejati, Ibu rumah tangga yang tidak bekerja di kantor.Kenapa? Saya yang biasa merasakan bekerja, ternyata dalam waktu sepuluh hari bersama Edgar sendirian di rumah, merasa kesepian...dan pernah saya jenuh banget, ingat keluar rumah. Wah sayang, maafkan mama ha..ha..
Tapi, jangan pikir saya tidak berniat untuk menjadi Ibu rumah tangga sejati. Saya berniat...saya sangat berniat. Saya bahagia melihat Edgar tumbuh, melihat kepintarannya tiap hari, melihat manjanya dia manggil 'mama' saat bangun tidur. Saya bahkan meneteskan air mata melihat dia tidur sangat lelap. Saya teringat keluarga saya, yang memang akhir-akhir ini hubungan kami sangat jauh, makin jauh dan makin runyam. Maaf saya tak bisa menceritakan detailnya.

Tak terasa Edgar sudah lari kesana kemari. Kosakatanya makin banyak. Lucunya kata Mobil, Apik dan Topi diucapkan hampir sama. Kata-kata dong (minta gendong) hampir menyerupai pengucapan huruf U. Kata-kata 'gak mau' menjadi gaya khasnya 'mau...mau' padahal dia bilangnya gak mau, sambil memalingkan wajah dan badannya.

Segala sesuatu indah pada waktunya. Saya hanya punya motifasi itu.
'Janganlah kamu kuatir akan apa yang kamu makan, kamu minum dan kamu pakai' Saya punya kekuatan karena Firman itu.
Tak terasa banyak hantaman mengalir di kehidupan saya. Berat! Sesak! Bahkan saya seperti tak bisa bernafas. Saya hanya bisa berucap "Gusti, paringi kulo kiat. Paringi kulo sabar"

Tapi memang Tuhan itu baik...baik sekali.
3 Minggu sebelum lebaran, saya kehilangan dompet dan hp. Di dalam dompet berisi ATM saya, ATM suami saya, KTP, SIM, surat-surat penting semua ada di situ, termasuk buku tabungan saya.
Pagi kehilangan, Malamnya Edgar demam tinggi dan muntah. Akh Tuhan memang menguji kami, tidak pernah Edgar sakit seperti ini. Kami bingung. Mau dibawa ke UGD, uang tinggal 7.500 di dompet suami saya. Ambil uang, ATM dua-duanya hilang. Saya lalu kompres Edgar, kipas saya nyalakan, saya biarkan suhu kamar dingin. Edgar saya telanjangi. Perut saya beri minyak kayu putih. Paginya masih demam dan muntah. Saya bikin labuh putih dikukus dengan gula batu. Lalu saya peras, airnya diminumkan. Tuhan sangat baik, Edgar sembuh. Demam langsung turun, dan tidak muntah lagi. Tuhan tahu kalau kami tidak punya uang.

Keesokan harinya, suami saya dapat rejeki. Satu minggu kemudian, saya dibelikan hp oleh suami saya. Thanks God. Janji Tuhan memang seperti fajar di pagi hari. Janji Tuhan memang tiada pernah berhenti bersinar. Di dalam keyakinan iman selalu ada pengharapan.

Saat ini memang hari-hari akan terasa berat berjalan. Namun jauh di lubuk hati saya, saya yakin...Tuhan akan memberi kado terindah yaitu kebahagiaan di masa mendatang. Seperti penantian saya 3 tahun, yaitu Edgar..dia kado terindah dari Tuhan.

Saya sedikit melow ya di postingan kali ini. ha..ha..

Btw...mohon maaf jarang update, karena ternyata memelihara banyak blog itu sudah. Thanks to God juga, karena usaha souvenir saya mulai berjalan walau pesanan masih satu, dua atau tiga. Kemarin ada teman yang pesan kaos untuk acara di organisasinya. Tapi untuk blocknote dan pulpen talinya gak jadi, karena udah ada donatur. Saya jadi lupa menulis...tak menghasilkan tulisan apapun dalam 4 bulan ini, kecuali puisi toilet ha..ha..

Dan...selamat beraktifitas, selamat bekerja....